REPUBLIK BOBOTOH - Persib Bandung dibayang-bayangi ancaman terkena sanksi setelah laga kontra Persija Jakarta pada Sabtu, 2 September 2023.
Sanksi berpotensi diterima Persib karena kehadiran sejumlah suporter yang diduga bobotoh dan nekat hadir di Stadion Patriot Chandra Bhaga, Kota Bekasi, Sabtu 2 September 2023.
Dikutip dari laman Radar Bekasi, Polres Metro Bekasi Kota, mengonfirmasi kabar adanya bobotoh yang nekat datang ke Stadion Patriot untuk menyaksikan laga Persija vs Persib, meski dilarang.
Baca Juga : Puluhan Nasabah bank bjb Menangkan Hadiah Undian Nasional Simpeda
Seperti diketahui, sesuai regulasi Liga 1 musim 2023-2024, suporter tim tamu tidak boleh hadir di markas lawan. Konsekuensinya tak hanya sanksi kepada tuan rumah, juga tim tamu.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Berkaca pada sejumlah kasus kehadiran suporter tim tamu di kandang lawan, Persib terancam sanksi denda puluhan juta rupiah dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Dani Hamdani menyesalkan adanya bobotoh yang menyusup ke Stadion Patriot, meski sudah diimbau untuk tidak datang.
Baca Juga : David da Silva Beri Apresiasi Terhadap Kerja Keras Tim Persib Bandung
Apalagi laga Persija vs Persib masuk kategori high risk atau berisiko tinggi. Bahkan, ada video yang beredar di media sosial memperlihatkan dua orang suporter yang diduga bobotoh nyaris jadi bulan-bulanan sebelum kemudian dievakuasi oleh sejumlah Jakmania.
“Itu jadi catatan buat kita, artinya kalau sudah kita tekankan bahwa untuk tamu tidak datang, tapi masih ada yang datang sekitar lima orang,” kata Kombes Pol Dani dikutip dari Radar Bekasi.
“Artinya kita evaluasi pada saat nanti rakor lagi baik penyelenggara Persib atau Persija akan kita tekankan setiap korlap mereka harus bertanggung jawab terhadap suporter,” tegasnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik