Para pelaku UMKM merasakan dampak positif dari penyelenggaraan turnamen Piala Presiden 2024 di Bandung. (FOTO-FOTO: Adam Husein/REPUBLIKBOBOTOH.COM)
RBCOM - Penyelenggaraan turnamen Piala Presiden 2024 cukup dirasakan dampaknya oleh para pedagang kecil yang berjualan di sekitar Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Seperti diketahui, Bandung menjadi salah satu kota penyelenggara babak penyisihan grup turnamen Piala Presiden 2024 bersama Gianyar, Bali.
Babak penyisihan Grup A turnamen Piala Presiden 2024 di Bandung melibatkan tuan rumah Persib Bandung, PSM Makassar, Borneo FC Samarinda, dan Persis Solo.
Para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang berjualan di sekitar Stadion Jalak Harupat merasakan dampak dari penyelenggaraan Piala Presiden 2024.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Selama penyelenggaraan Piala Presiden 2024, nampak para pedagang mulai dari yang berjualan pernak pernik tim sepak bola, makanan, minuman dan lainnya ramai menjajakan barang dagangannya.
Baca Juga : Eks Striker Persib Nekat Jual Rumah Mewahnya, Ada Apa?
Dari data panitia penyelenggara Piala Presiden 2024 di Bandung, total jumlah pelaku UMKM yang berjualan di sekitar Stadion si Jalak Harupat sendiri ada lebih dari 140 pedagang.
Maman, penjual kopi keliling mengaku setiap pertandingan Piala Presiden 2024 digelar, bisa menjual setidaknya 50 gelas kopi sachet yang diseduh dan disajikan dalam gelas plastik dengan harga Rp3.000 per gelasnya.
"Aya lah 50 gelas wae mah (minimal terjual 50 gelas minuman kopi sachet), terutama kalau pas pertandingan Persib bisa lebih, karena banyak bobotoh," kata Maman.
Kondisi ini berbeda jauh ketika berjualan pada hari biasa, termasuk saat pasar kaget di Stadion Jalak Harupat setiap hari Minggu, Maman mengaku rata-rata hanya menjual sekira 20 gelas kopi.
Jajang, pedagang cilor atau cilok goreng, juga menikmati manisnya keuntungan dari berjualan selama Piala Presiden 2024. Dari 200 tusuk cilor dan bilor yang dibawanya selalu habis terjual.
"Alhamdulillah kang, marema (Alhamdulillah laris manis). Selalu habis terjual, karena yang membeli kan biasanya beli 5 sampai 10 (tusuk cilor/bilor)," ungkap Jajang.
Baca Juga : Jadwal Lengkap Pertandingan Persib di Putaran Dua Liga 1 2024-2025
Sementara, Ade penjual pernak pernik tim sepak bola seperti jersey Persib, jersey timnas, syal dan lainnya, juga mengaku barang dagangannya cukup laris manis.
"Sehari bisa dapat Rp500 ribu (keuntungan), yang paling banyak dibeli pastinya jersey Persib, juga syal," kata Ade.
"Tentu dengan adanya pertandingan ini (Piala Presiden), senang. Apalagi pertandingan Persib," ujarnya menambahkan.
Penyelenggaraan Piala Presiden 2024 saat ini sudah memasuki fase akhir, di mana babak semifinal, perebutan tempat ketiga dan final akan digelar di Kota Solo, Jawa Tengah.***
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik
