Bojan Hodak Bicara Pengaruh Absennya David da Silva, Dimas Drajad Berbeda

Bojan Hodak Bicara Pengaruh Absennya David da Silva, Dimas Drajad Berbeda Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak. (Adam Husein/REPUBLIKBOBOTOH.COM)

RBCOM - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak, mengakui absennya David da Silva sangat berpengaruh pada performa permainan timnya terutama di lini depan.

Menurut Bojan Hodak, hasil imbang Persib Bandung atas Arema FC di laga pekan ke-3 Liga 1 2024/2025, menjadi bukti absennya David da Silva sangat berdampak pada sektor lini depan timnya.

Meski di musim ini, Persib sudah memiliki Dimas Drajad yang mampu tampil apik dengan menyumbangkan sebiji gol penyeimbang di laga kontra Arema FC.

Baca Juga : Komentar Nick Kuipers Tanggapi Hasil Imbang, Masih Butuh Waktu

"Tentu saja, David merupakan top skorer di liga, David musim lalu mencetak 30 gol dan tidak hadirnya itu begitu terasa. Tapi Dimas juga bermain cukup bagus dan mencetak gol. Satu hal adalah Dimas dan David ada perbedaan dalam penguasaan bola, karena punya cara bermain yang berbeda," ujar Bojan Hodak.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Lebih lanjut, Bojan Hodak pun menjawab anggapan soal inti kekuatan Persib terletak pada duet Brasil, David da Silva dan Ciro Alves, sehingga untuk menghentikan Persib cukup mematikan kedua penyerang tersebut.

Statistik menunjukkan Persib Bandung memang begitu tergantung kepada duet Brasil, David da Silva dan Ciro Alves, di Liga 1 2023-2024.

Baca Juga : Ditahan Imbang Arema FC, Bojan Hodak Sebut Persib Terus Berprogres

Dari total 65 gol Persib di akhir musim, lebih dari setengahnya bersumber dari sumbangsih David da Silva (30 gol) dan Ciro Alves (17 gol).

Kontribusi gol David da Silva dan Ciro Alves mencapai 71,3 persen dari keseluruhan produktivitas tim.

David da Silva adalah tipikal penyerang penyelesai, predator di kotak penalti. Sementara Ciro Alves merupakan pekerja keras yang bermain melebar dan mengandalkan fisik.

"Di setiap klub di dunia mempunyai top skorer utama dan kedua. Musim lalu semua juga sudah berusaha untuk menghentikan mereka tapi tidak bisa karena pemain lain juga bisa mengambil tanggung jawab itu dengan membuat peluang maupun gol,"

"Jadi tidak mudah, memang setiap tim juga seperti itu. Tapi pada akhirnya, tim yang tidak bisa menurunkan top skorernya pasti akan merasakan kehilangan," beber Bojan Hodak.

Baca Juga : Jadwal Pertandingan Persib Setelah Ditahan Imbang Arema FC

Meski terjadi penurunan ketajaman di lini depan Persib ketika David da Silva absen, namun bagi Bojan Hodak terpenting adalah timnya tetap bisa menampilkan permain terbaik, dan berharap Dimas Drajad mampu menghasilkan banyak gol di musim ini.

"Tentu tanpa David jadi jauh lebih sulit. Tapi pada akhirnya bagi saya, lebih penting melihat tim bermain bagus atau tidak, dan bagi saya mereka bermain bagus. Kami mencetak satu gol, memiliki 2-3 peluang dan penjaga gawang mereka bermain dengan sangat bagus,"

"Jadi mengenai itu, saya tidak bisa mengeluh karena semua mengerahkan yang terbaik. David mencetak 30 gol musim lalu tapi Dimas juga bermain bagus dan mencetak gol. Saya harap banyak gol dihasilkannya musim ini," tuntasnya.***

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: Daddy

Piksi

Berita Terkini