Ketua VPC Tobias Ginanjar Dipanggil PT LIB Terkait Kericuhan Suporter Seusai Laga Persib vs Persija

Ketua VPC Tobias Ginanjar Dipanggil PT LIB Terkait Kericuhan Suporter Seusai Laga Persib vs Persija Ketua Viking Persib Club, Tobias Ginanjar. (Raffy Faraz/Republik Bobotoh)

RBCOM - Ketua Viking Persib Club (VPC), Tobias Ginanjar dipanggil PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait kericuhan suporter yang terjadi seusai laga Persib Bandung vs Persija Jakarta.

Tobias Ginanjar menjelaskan, panggilan oleh PT LIB hanya diberikan kepada dirinya, namun dia tak menjelaskan detail apa yang dibahas dalam agenda pertemuan dengan operator kompetisi sepak bola di Indonesia tersebut.

"Iya jam 2 (dipanggil PT LIB). Suratnya sih kepada saya (hanya Viking Persib Club)," kata Tobias kepada wartawan seusai menjenguk salah satu korban kericuhan yang masih dirawat di RSUD Oto Iskandardinata, Rabu 25 September 2024.

Pada kesempatan yang sama, Tobias mengapreasi kinerja kepolisian yang bisa mengendalikan situasi dengan cepat saat kericuhan terjadi seusai laga Persib vs Persija.

Baca Juga : Polresta Bandung Tangkap Terduga Pelaku Kericuhan Suporter Seusai Laga Persib vs Persija


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Hari ini bersama-sama dengan Pak Kapolres kita mengunjungi korban, total tadi dengan pak heri berkomunikasi di lokasi itu ada 21 korban teridentifikasi, dan dirawat ada 9 tetapi 8 sudah pulang, yang satu masih memerlukan perawatan," katanya.

"Tadi kita hadir dan mewakili teman-teman bobotoh memohon maaf secara langsung kepada korban, kita turut bersimpati karena kita juga merasa tindak kekerasan tidak bisa dibenarkan."

"Alhamdulillah kita memberikan apresiasi kepada kapolres dan jajaran, pada saat pertandingan bisa mengendalikan situasi dengan cepat, tidak terlalu represif, cara caranya persuasif dan tidak menimbulkan korban yang lebih banyak."

"Jadi saya ucapkan terima kasih, penanganan selanjutnya saya rasa kami dari bobotoh tidak akan menghalang-halangi proses hukum karena semua orang sama di mata hukum, artinya kita akan berupaya bersikap kooperatif terhadap langkah-langkah yang akan dilakukan polisi," jelasnya.

Terkait kemungkinan jika ada anggota VPC yang terlibat dalam penyerangan terhadap steward, Tobias menegaskan, secara organisasi akan memberikan tindakan tegas.

Baca Juga : Gacor Bersama Persib, Dimas Drajad Pasang Target Dua Digit Gol

"Kita kan di internal ada sanksi internal ya kalau misal ada anggota Viking yang terbukti, pertama tidak akan menghalang-halangi proses hukum dan kita juga tidak membenarkan ya," ungkapnya.

"Dan kita akan memberi sanksi internal. Dan saya pun sebagai ketua siap bertanggung jawab karena mungkin saya sebagai ketua telah gagal dalam membina anggota," ujarnya.

Kericuhan yang terjadi seusai laga Persib vs Persija, kata Tobias, merupakan bahan instropeksi untuk semua pihak, termasuk manajemen Persib.

"Tentunya ini semua pasti menjadi bahan instrospeksi buat semua ya bukan hanya bobotoh saja, tapi saya rasa semua dari manajemen, dan semuanya bahwa kita perlu instrospeksi masing-masing dan ke depan jangan sampai terjadi hal seperti ini lagi," tutup Tobias.***

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini