Akhmad Hadian Lukita. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 belum memutuskan terkait format kompetisi untuk musim depan.
Namun menurut Direktur Utama LIB, Akhmad Hadian Lukita, tidak menutup kemungkinan Liga 1 musim depan menggunakan sistem bubble atau gelembung seperti musim ini.
LIB sampai saat ini masih terus mendiskusikan dengan pemerintah terkait format kompetisi.
Baca Juga: Kiper Arema Adilson Maringa Niat Bela Timnas Indonesia
"Kalau pemerintah menetapkan situasi pandemi (Covid-19), maka liga bisa saja kembali ke sistem bubble," kata Akhmad Hadian Lukita dikutip dari Antara.
Meksi begitu, LIB juga mempertimbangkan format normal yang biasanya dipergunakan dalam tahun-tahun ke belakang yaitu kandang dan tandang.
"Kalau situasi sudah normal, maka dirancang format home and away," kata Akhmad Hadian Lukita.
Akhmad Hadian Lukita juga menjelaskan, pihaknya belum bisa memutuskan format yang akan digunakan pada kompetisi musim depan dalam waktu dekat.
LIB saat ini tengah menyusun laporan mengenai evaluasi Liga 1 musim ini dan harus melaporkannya kepada PSSI dan pemerintah.
Baca Juga: Tiket AFC Cup Baru Bisa Dinikmati Persib Tahun Depan, Begini Reaksi Robert
Baca Juga: Sempat Dapat Tawaran dari Persib, Bek Tangguh Argentina Ini Kembali ke Malaysia
"Kami akan melaporkan semuanya kepada pemerintah karena itu menyangkut perizinan baru untuk musim depan," pungkas Akhmad Hadian Lukita.
Kompetisi Liga 1 musim ini sudah berada di penghujung waktu. Tersisa dua pertandingan lagi, dimana Bali United berpeluang besar menjadi juara, disusul oleh Persib Bandung.**