REPUBLIK BOBOTOH - Klub Singapore Premiere League, Lion City Sailors resmi mengumumkan berpisah dengan pelatih asal Korea Selatan, Kim Do-hoon pada hari ini, Kami 11 Agustus 2022.

Kim Do-hoon dirumorkan jadi salah satu pelatih yang dibidik Persib untuk mengisi kekosongan di posisi pelatih kepala setelah Robert Alberts memutuskan mundur.

Dalam pernyataan resminya yang dirilis di website resmi Lion City Sailors pada Kamis, 11 Agustus 2022, Kim Do-hoon resmi berpisah dengan klub yang dibawanya jadi juara Singapura pada tahun 2021 lalu.

Baca Juga : Suasana Latihan Perdana Persib setelah Ditinggalkan Robert Alberts

"Lion City Sailors dan Pelatih Kepala Kim Do-hoon telah mencapai kesepakatan bersama untuk berpisah. Kami berterima kasih atas pelayanannya, dan kami berharap yang terbaik untuk usahanya di masa depan." bunyi pernyataan Lion City Sailors pada Kamis 11 Agustus 2022.

"Direktur Teknik Akademi Sepak Bola Lion City Sailors Luka Lalic akan memimpin sementara tim utama dan pertandingan termasuk pertandingan Liga Utama Singapura (SPL) berikutnya melawan Singa Muda pada 13 Agustus."

Diberitakan sebelumnya, rumor soal siapa pelatih yang bakal membesut Persib Bandung sepeninggal Robert Alberts yang mengundurkan diri terus bergulir.

Baca Juga : Rumor Persib Hubungi Pelatih Papan Atas Korea, Ini Bocoran Namanya

Setelah mencuat nama Luis Milla, Paul Munster dan Indra Sjafri, sekarang muncul pelatih asal Korea Selatan, Kim Do-hoon.

Kim Do-hoon secara profil karier bisa dibilang merupakan salah satu pelatih papan atas di Korea Selatan yang pernah menorehkan sederet prestasi.

Pelatih berusia 52 tahun itu, saat ini memang berstatus menganggur atau tanpa klub setelah terakhir kali membesut klub Premiere League Singapura, Lion City Sailors.

Rekam jejaknya terbilang mentereng ketika masih bermain maupun saat meniti karier sebagai pelatih.

Kim Do-hoon merupakan pemain seangkatan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Keduanya pernah sama-sama membela Timnas Korea Selatan di periode hampir bersamaan.

Kim Do-hoon merupakan salah satu anggota skuad Korea Selatan di Piala Dunia Prancis 1998, di mana Negeri Ginseng kalah bersaing dari Belanda, Meksiko dan Belgia di babak penyisihan grup.

Baca Juga : Beda Rasa Tugas Kakang Rudianto di Persib dan Timnas Indonesia

Meski terbilang terlambat terjun berkarier di dunia kepelatihan, tetapi prestasi Kim Do-hoon, cukup baik.

Prestasi puncaknya adalah ketika membawa Ulsan Hyundai menjadi juara Liga Champions Asia pada musim 2020.

Sebelumnya dia juga membawa Ulsan Hyundai juara Piala FA Korea Selatan pada musim 2017.

Ketika memutuskan berkarier di Singapura dengan membesut Lion City Sailors yang dibawanya jadi juara Singapore Premier League musim 2021.

Sebelumnya Komisaris PT PBB, Umuh Muchtar menyatakan, Persib akan bergerak cepat untuk mendapatkan pelatih pengganti.

Jika ada ukuran skala prioritas, Persib cenderung mengutamakan pelatih asing yang belum berpengalaman melatih klub Indonesia, tetapi sarat pengalaman dan punya prestasi.**