REPUBLIK BOBOTOH - Tragedi Kanjuruhan banyak membuat insan sepak bola Indonesia, bahkan dunia terpukul. Tak terkecuali pemain Persib, Rachmat Irianto.

Menurut mantan pemain Persebaya tersebut, Tragedi Kanjuruhan menjadi peristiwa terkelam yang terjadi di sepak bola Indonesia.

Tragedi maut yang terjadi Sabtu 1 Oktober 2022 lalu merenggut ratusan nyawa, baik pria, wanita, hingga anak kecil.

Baca Juga : Hasil dan Skor Akhir Kualifikasi Piala Asia U-17 Indonesia vs Guam

Rachmat Irianto berharap, peristiwa ini bisa dijadikan pelajaran oleh semua pihak agar sepak bola Indonesia bisa lebih baik lagi ke depan.

"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan. Dalam kejadian ini, mari jadikan pelajaran untuk kita semua. Semoga ini yang terakhir," ucap pemain Timnas Indonesia dikutip dari laman resmi Persib.

Rachmat Irianto turut merasakan kesedihan yang dialami oleh keluarga korban dan masyarakat Malang pada umumnya.

Ia mendoakan, keluarga korban tragedi Kanjuruhan bisa tabah dan diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.

Baca Juga : Persib Borong Gelar di Ajang Elite Pro Academy U-16 2022

"Dan untuk korban semoga amal ibadah diterima Allah SWT. Juga untuk keluarga yang ditinggalkan tetap diberikan ketabahan," pungkas Rachmat Irianto.**