Joko Susilo. (kanan) (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Selain kabar perekrutan pemain, beberapa klub Liga 1 juga memperkenalkan pelatih baru.
Setelah Madura United yang meminang Mauricio Souza dan PSS Sleman mendatangkan pelatih asal Rumania Marian Mihail, giliran Persik Kediri yang menggaet nahkoda baru.
Dia adalah Marcelo Rospide, pelatih yang ditunjuk menggantikan Divaldo Alves. Marcelo Rospide sebelumnya pernah membesut klub China Super League, Meizou Hakka.
Baca Juga : Depak 9 Pemain Termasuk Nadeo, Bali United Negosiasi dengan Pemain Baru
Selain itu, Marcelo Rospide juga pernah mengarsiteki dua klub asal Brasil, Gremio dan Corinthians.
Marcelo Rospide akan didampingi staf kepelatihan yang diisi Johan Prasetyo dan Alfiat sebagai asisten pelatih. Kemudian Carlos Salomao sebagai pelatih kiper dan Victor Tinoco sebagai pelatih fisik.
“Setelah ini kami akan terus mengadakan proses evaluasi bersama tim kepelatihan sembari menunggu kepastian jadwal kompetisi musim depan. Kami harapkan segera mengetahui kepastian jadwal kompetisi musim depan,” ujar Direktur Persik Kediri, Arief Syaifuddin.
“Kami harapkan setelah mengetahui kepastian tersebut tim dapat segera berkumpul secara komplet dan memulai persiapan, harapannya juga agar prestasi Persik dapat lebih baik dari sebelumnya,” sambungnya.
Joko Susilo Tolak Latih Arema
Sementara itu, Joko Susilo menolak untuk melatih Arema FC musim depan. Pelatih yang akrab disapa Gethuk ini sempat memimpin Singo Edan dalam beberapa pertandingan bersama I Putu Gede.
“Seperti yang saya bilang, pelatih kepala Arema sudah ada, dan bukan saya. Gak lah, jangan saya. Tugas saya kemarin sudah selesai, sekarang saya di sini hanya di bagian youth development,” kata Gethuk dikutip dari Wearemania.net.
Baca Juga : Tambah Lagi! Persib Kembali Perpanjang Kontrak Satu Pemainnya
Joko Susilo mengaku bahwa ia sudah mempunyai rencana untuk musim depan. Bahkan Gethuk dikait-kaitkan dengan dua klub Liga 2 yaitu Persela dan Deltras Sidoarjo.
"Saya sudah punya rencana sendiri untuk musim depan. Tapi, gak tahu lagi ini nanti seperti apa dan bagaimana, karena sepak bola itu dinamis, tiap saat bisa berubah,” pungkasnya.**