REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak memberikan pandangannya soal masalah yang tengah di hadapi calon lawannya, Bhayangkara FC.

Menurut Bojan Hodak, Bhayangkara FC mempunyai banyak pemain muda yang bagus dengan kualitas individu yang mumpuni, tetapi kerap gagal meraih hasil maksimal dalam pertandingan.

Dampaknya, tim asal Kepolisian inipun terjerembab di zona degradasi dengan raihan 6 poin hasil dari 1 kali menang, 3 kali seri, dan 8 kali kalah.

Baca Juga : Masih Menepi dari Stadion, Komunitas Bobotoh Desak Manajemen Persib Bertemu dan Berdialog

"Mungkin ini suatu masalah karena di sini terlalu banyak pemain muda dan masih sedikit bermasalah dengan konsistensi. Dalam satu pekan mereka bisa bermain fantastis dan pekan berikutnya mereka tampil buruk," ungkap Bojan Hodak, Jumat 22 September 2023.

Bojan Hodak menilai, hal tersebut terbilang wajar bagi sebuah klub yang dihuni banyak pemain muda. Namun inkonsistensi hasil pertandingan akan menghantui klub tersebut.

"Mereka bisa menahan imbang Madura 0-0 yang mana mereka ada di peringkat pertama. Lalu di laga berikutnya mereka kalah dari Arema yang ada di peringkat kedua terbawah. Untuk pemain muda, ini sering terjadi," lanjut Bojan Hodak.

Selain inkonsistensi penampilan pemain muda, Bojan Hodak menilai bayang-bayang cedera juga menjadi masalah lain yang dihadapi Bhayangkara FC.

Baca Juga : Laga Bhayangkara FC vs Persib Hanya Bisa Disaksikan Langsung Pihak-pihak Tertentu, Begini Penjelasannya

"Mereka kebanyakan laga hanya 2-3 pemain asing, jadi itu menjadi masalah," katanya.

Bojan Hodak menambahkan, Bhayangkara FC juga dihadapkan dengan tekanan seiring posisinya yang menjadi juru kunci.

Oleh karena itu, lanjut Bojan Hodak, sangat penting bagi sebuah tim untuk mengkombinasikan peran pemain senior dan junior.

"Mungkin yang menjadi masalah mereka sekarang karena ada di zona degradasi maka membuat mereka dalam tekanan besar."

Baca Juga : Gelandang Bhayangkara FC Yakin FC Bisa Atasi Persib Bandung

"Jadi untuk setiap tim sulit ketika berada di tiga terbawah dan ada tekanan tambahan terutama untuk pemain muda."

Terlepas dari itu, Bojan Hodak juga menilai ada sisi positif dari banyaknya pemain muda yang mengisi sebuah klub.

"Tapi tim juga mempunyai masa depan cerah jika mempertahankan pemain muda," pungkasnya.**