Kevin Ray Mendoza. (Instagram @kevinraymendoza)
REPUBLIK BOBOTOH - Keputusan pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mendatangkan kiper asal Filipina, Kevin Ray Mendoza, mengundang tanya bagi banyak pihak.
Sebab di posisi penjaga gawang, Persib dinilai masih cukup mumpuni dengan komposisi Teja Paku Alam, Fitrul Dwi Rustapa, Reky Rahayu dan kiper muda, Putra Sheva Sanggasi.
Tetapi, Bojan Hodak tentu memiliki pertimbangan matang dalam keputusannya untuk merekrut Kevin Mendoza yang tak lain adalah salah satu pemain andalannya ketika membesut Kuala Lumpur City FC.
Diakui Bojan Hodak, Kevin Mendoza merupakan salah satu pemain kuncinya saat menangani Kuala Lumpur FC. Bojan Hodan dan Kevin Mendoza bekerja sama selama 3 tahun di klub Ibukota Malaysia itu.
Baca Juga : Levy Madinda: Terlalu Banyak Momen Bagus di Persib
Selain turut berjasa membawa tim meraih gelar Piala Malaysia 2021, kiper berusia 29 itu, bersama Bojan Hodak sukses membawa Kuala Lumpur menapak hingga final AFC Cup 2022, sebelum ditaklukan wakil Oman, Al-Seeb.
"Mengenai Kevin Mendoza, dia sudah bekerjasama dengan saya selama tiga tahun, dia merupakan salah satu pemain kunci di Kuala Lumpur hingga bisa melaju ke final Piala AFC," ujar Bojan Hodak.
"Jadi tentunya salah satu penjaga gawang terbaik di regional ini dan juga salah satu penjaga gawang terbaik di Malaysia. Jadi menurut saya, bagus tim ini bisa memilikinya," katanya.
Baca Juga : Ternyata Ini Alasan Bojan Hodak Rekrut Stefano Beltrame
Kevin Mendoza pun didatangkan Persib karena Bojan Hodak belajar dari pengalaman selama putaran pertama Liga 1 2023/2024, di mana beberapa kiper, termasuk Teja sempat absen akibat cedera.
"Karena Teja juga setelah kami menganalisa di putaran pertama musim ini dia sempat cedera dan beberapa kali tidak dalam performa terbaiknya sehingga kami kebobolan banyak gol dan kehilangan poin," jelasnya.
"Karena alasan itu, kami ingin di setiap posisi memiliki pemain dengan kualitas top. Kini ada Kevin dan Teja di level itu, lalu kami masih punya Fitrul dan kiper muda lainnya, jadi kami tidak perlu ragu untuk di posisi ini jika ada pemain yang cedera dan terkena larangan bermain," tuntasnya.**