Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak. (Adam Husein/Republikbobotoh.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai hasil pertandingan kontra Bali United FC yang berakhir imbang tanpa gol, merupakan hasil yang cukup adil.
Menurut pelatih asal Kroasia itu, hasil imbang tanpa gol dalam laga Bali United FC kontra Persib cukup fair, meski dia menyayangkan sejumlah peluang tidak bisa dikonversi jadi gol.
Bojan Hodak justru menyoroti kepemimpinan wasit asal Aceh, Aidil Azmi yang memimpin pertandingan yang berlangsung cukup keras dan lumayan panas itu. Dalam laga tersebut, wasit mengeluarkan total 9 kartu kuning dan satu kartu merah.
Baca Juga : Persib Diimbangi Bali United, Begini Reaksi Bobotoh: Lini Tengah Masih Jadi Sorotan
Eks pelatih Kuala Lumpur City FC itu, rupanya tidak cukup terkesan dengan kepemimpinan Aidil Azmi yang dalam beberapa momen memang terlihat kurang cermat dalam mengambil keputusan.
Seperti saat wasit memutuskan pelanggaran kepada David da Silva saat berduel dengan Jajang Mulyana di babak pertama, atau saat Kadek Agung yang melakukan pelanggaran keras kepada Marc Klok hanya dihukum kartu kuning.
"Saya rasa ini menjadi pertandingan yang bagus, tim berperingkat kedua dan ketiga di klasemen, seperti sebuah derby, atmosfernya bagus dan laga yang ketat. Kedua tim saya rasa bermain dengan bagus," kata Bojan Hodak selepas laga.
Baca Juga : Bobotoh Nekat Awayday ke Bali, Persib Terancam Sanksi
"Pada akhirnya, menurut saya ini menjadi hasil yang adil Satu-satunya yang 'kalah' di laga ini menurut saya adalah wasit, dia seolah tidak mengerti dengan permainan," ujar Bojan Hodak.
Dengan hasil imbang melawan Bali United, Persib sendiri masih tertahan di posisi ketiga klasemen Liga 1 2023-2024 dengan mengumpulkan 40 poin dari 23 kali bertanding.
Persib akan melakoni laga berikutnya setelah jeda panjang kompetisi hingga akhir Januari 2024 nanti, menghadapi Persis Solo pada 4 Februari 2024.**