Uston Nawawi. (Persebaya.id)
REPUBLIK BOBOTOH - Caretaker atau pelatih sementara Persebaya Surabaya, Uston Nawawi, merasa Bajul Ijo saat ini tengah dijauhi keberuntungan.
Persebaya dalam sembilan pertandingan beruntun tidak pernah menang, karena hanya mampu mencatat hasil lima kali imbang dan empat kali kalah.
Terakhir kali Persebaya mencicipi kemenangan atas rival abadi mereka, Arema FC dengan skor 3-1 pada pekan ke-13 Liga 1 musim 2023-2024.
Baca Juga : Pemain Jebolan Ajax Bertekad Patahkan Keraguan
Uston yang kembali ditunjuk jadi caretaker setelah Persebaya mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Spanyol, Josep Gombau, seperti sulit menjelaskan penyebab menurunnya performa Bajul Ijo.
Dia hanya menyebut bahwa Dewi Fortuna belum berpihak kepada tim. Dalam beberapa laga terakhir, Persebaya memiliki kans untuk memenangkan pertandingan seperti saat melawan Persis Solo dan Persikabo 1973.
Di dua laga itu, Persebaya unggul lebih dulu namun harus puas menerima satu poin di akhir laga karena hanya mampu menutup pertandingan dengan hasil imbang.
“Faktor luck. Sepak bola itu tidak bisa dipisahkan dari itu. Kita sudah berusaha keras, pemain semuanya, kita belum diberi keberuntungan,” tutur Uston Nawawi dikutip dari laman PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Baca Juga : Persib Bakal Gelar Program Khusus, Termasuk Uji Coba Lawan Tim Luar Negeri?
“Untuk pertandingan terakhir, kita tidak menang dan juga tidak kalah,” lanjutnya.
Jeda panjang kompetisi akan dimanfaatkan Uston untuk mengevaluasi dan membenahi kekurangan tim. Persebaya akan kembali melakoni pertandingan di Liga 1 2023-2024 melawan PSIS Semarang pada 30 Januari 2024.
“Mudah-mudahan ke depan terbuka jalannya dan kita harus bekerja keras untuk mewujudkannya,” tutupnya.**