REPUBLIKBOBOTOH - Liga-liga Eropa memang menjadi tontonan wajib bagi pecinta sepakbola Indonesia setiap pekannya. Tak terkecuali bagi pelatih Persib Robert Alberts, dia mengaku selalu menyaksikan kompetisi sepakbola Benua Biru setiap pekan.
English Premier League menjadi tontonan yang paling ditunggu-tunggu pelatih berkebangsaan Belanda itu. Menurut Robert, Liga Inggris adalah salah satu kompetisi sepakbola terbaik di dunia.
"Ketika saya sudah berada di depan televisi, saya akan menonton semua pertandingan yang ada. Saya bisa menonton banyak laga yang ada dan saya perlu katakan Liga Inggris adalah liga yang paling atraktif," ungkap pria berusia 64 tahun tersebut, Senin (19/10/20).
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Meski berjalan di tengah pandemi Covid-19, kompetisi kasta tertinggi di negeri asal The Beatles itu tetap sengit, kata Robert.
"Meskipun tanpa penonton karena saya rasa antusiasme mereka terhadap sepakbola itu sangat luar biasa jika dibandingkan dengan liga lainnya. Liga Jerman juga sangat kuat tapi terlalu didominasi oleh beberapa klub saja. Sedangkan di Inggris, tim yang biasanya mendominasi, kini sudah tidak lagi," sambungnya.
Terakhir, pada pekan ke-5 EPL, eks pelatih PSM Makassar itu sangat menikmati duel sengit derby London antara Tottenham Hotspur melawan West Ham United. Dimana pertandingan tersebut berakhir dengan skor sama kuat 3-3, padahal Spurs sempat unggul di babak pertama 3-0.
"Saya juga menikmati bagaimana ketika ada tim yang sudah unggul 3-0 tapi laga berakhir 3-3 melawan klub dengan kualitas luar biasa. Di liga Inggris, beberapa hari lalu, ketika Everton menghadapi Liverpool, bisa disaksikan permainan yang atraktif, akurasi umpan yang bagus, cara mengambil keputusan dan kecepatan dalam berpikir, itu sangat enak untuk disaksikan.
"Jadi jika saya ditanya liga mana yang paling disukai, saya tentunya menjawab Liga Inggris, saya lebih fokus melihat tim yang fokus pada permainan menyerang dan bisa dilihat Liverpool melakukan itu. Filosofi yang sederhana tapi pemain paham betul apa yang harus mereka lakukan bersama-sama dan itu sangat menyenangkan untuk ditonton," pungkasnya.
(Afy Ramdhan)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik