Ferdinand Alfred Sinada. (psmmakassar.co.id)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts mengaku, sempat menjalin komunikasi dengan Ferdinand Alfred Sinaga, belum lama ini. Ia juga menyampaikan ketertarikannya kepada pemain berusia 32 tahun tersebut untuk bisa bergabung dengan tim Maung Bandung.
Komunikasi dengan Ferdinand, diakui Robert berjalan dengan baik. Terlebih lagi Robert menilai Ferdinand menyambut baik ajakan untuk 'pulang' ke Bandung bergabung dengan klub yang dia bela semasa berkarier.
"Kami juga selalu berkomunikasi. Tentunya Ferdinand mau datang bermain di Persib, saya pernah berdiskusi dengannya, dia suka Bandung, tahu Bandung dan keluarganya juga tinggal di Bandung," ujar Robert kepada wartawan pada Selasa 2 Februari 2021.
BACA JUGA: Terkesan Mepet, Ini Alasan Piala Menpora Digelar Maret-April 2021
Ferdinand sendiri memiliki kesan baik bagi Bobotoh. Meski dilabeli bad boy, nyatanya hal tersebut sukses mengabadikan namanya jadi salah satu legenda dan membawa Persib ke puncak performa berkat gelar juara Liga Super Indonesia musim 2014.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Ferdinand Sinaga selalu menjadi topik panas di Bandung ya, mendengar namanya 'Si Dragon' di Bandung selalu membuat antusias. Tentunya Ferdinand dengan saya mempunyai hubungan yang bagus selama berada di Makassar," imbuh eks pelatih PSM Makassar itu.
Tentunya Robert berharap hubungan baik dengan Ferdinand bisa memberikan dampak bagi skuatnya kali ini. Tentunya, Robert sangat ingin eks pemain Persiwa Wamena itu menjadi bagian dari timnya
Hanya saja ada kendala yang dihadapi Robert saat hendak mendapatkan jasa pria asal Cicalengka tersebut. Kendala tersebut ialah keuangan klub yang masih belum stabil.
BACA JUGA: Piala Menpora Digelar Tanpa Penonton dan Live TV, Berikut Detail Penyelenggaraannya
Robert juga tak bisa memaksakan untuk memboyong Ferdinand apabila finansial tim masih bermasalah. Pasalnya seluruh keputusan saat ini ada pada pihak manajemen.
"Saya selalu berharap bisa membawa Ferdinand ke dalam tim, tapi bukan saya yang mengambil keputusan. Sekali lagi, ini semua tentang keuangan, budget," tambahnya.
Kendati demikian, Robert mengatakan bahwa Ferdinand yang sekarang sama sekali berbeda dengan Ferdinand di musim 2014. Ia menilai Ferdinand sudah jauh lebih dewasa dan mampu mengatur emosinya di dalam pertandingan.
"Dalam levelnya sekarang, kualitas dan kedewasaan dia, Ferdinand sudah jauh lebih dewasa," ujarnya.
"Dia pemain yang dulu bisa tiba-tiba meledak tapi kini menjadi jauh lebih stabil. Ferdinand tertarik, kami sudah berbicara dengan dengannya dan kita lihat apa yang akan terjadi," tuntasnya.
Transformasi kedewasaan Ferdinand memang tak lepas dari peran Robert Alberts saat di PSM Makassar. Saat Robert menjadi pelatih kepala PSM, Ferdinan berhasil menjelam menjadi pemain yang dewasa dan mampu mengontrol emosinya. (Raffy Faraz Ramadhan)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik
