Permudah Wajib Pajak, KPP Tegallega Kenalkan 'Mang Djoenet'

Permudah Wajib Pajak, KPP Tegallega Kenalkan 'Mang Djoenet' Permudah Wajib Pajak, KPP Tegallega Kenalkan 'Mang Djoenet'

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bandung Tegallega meluncurkan aplikasi "Mang Djoenet" untuk membantu wajib pajak yang membutuhkan layanan informasi maupun ingin berkonsultasi dengan petugas pajak, khususnya terkait penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan.

Kepala KPP Pratama Bandung Tegallega Djunet Santoso mengatakan kehadiran "Mang Djoenet" dilatar belakangi kondisi pandemi Covid-19.

“Pandemi ini menjadi tantangan bagi kami untuk tetap melayani semua wajib pajak dengan baik agar kewajiban perpajakan mereka untuk membayar, menyetor, dan melaporkan pajak tetap dapat terpenuhi, di tengah pembatasan sosial dan ancaman Covid-19,” katanya saat meluncurkan Mang Djoenet secara virtual di kantornya, Jl. Soekarno-Hatta No. 216 Bandung, Senin 8 Maret 2021. Acara ini diresmikan Kepala Kanwil DJP Jawa Barat I Erna Sulistiyowati.

Mang Djoenet diambil dari kata “DJOENET” yang merupakan akronim dari Daftar Jaringan Online KPP Pratama Bandung Tegallega, dan kata tambahan “MANG” menunjukkan sapaan dengan kearifan lokal.

“Mang Djoenet merupakan layanan perpajakan online satu pintu yang lengkap dan ringan. Ukuran file-nya hanya 470 kb, dan mudah disebarkan melalui aplikasi media sosial. Secara sederhana, Mang Djoenet menyediakan kumpulan tautan dalam bentuk portable document format (PDF). Cukup dengan mengetuk pilihan fiturnya, kegiatan konsultasi dan pemenuhan kewajiban perpajakan dapat dengan lebih mudah dilaksanakan,” jelasnya.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Dia mengemukakan ada beberapa fitur layanan perpajakan yang tersedia di dalamnya, seperti tutorial pelaporan SPT Tahunan (e-filing), pembayaran pajak melalui e-billing, layanan konsultasi perpajakan yang akan mengarahkan pada aplikasi Whatsapp, pendaftaran kelas pajak online, serta fitur untuk mengunduh formulir dan aplikasi perpajakan.

“Kami juga menyediakan fitur antrean online bagi wajib pajak yang akan datang ke KPP Pratama Bandung Tegallega,” imbuhnya.

Demi dapat menjangkau wajib pajak, pihaknya mengaku bekerja sama dengan para Camat dan Lurah yang berada di wilayah kerja KPP Pratama Bandung Tegallega, yaitu Kecamatan Astana Anyar, Kecamatan Babakan Ciparay, Kecamatan Bandung Kulon, Kecamatan Bojongloa Kaler, dan Kecamatan Bojongloa Kidul.

“Koordinasi ini dilakukan dengan harapan Mang DJoenet dapat disebarluaskan melalui jaringan komunikasi online yang dimiliki oleh pemerintah daerah mulai dari tingkat kecamatan sampai dengan tingkat RT/RW,” ujarnya.

Dia menambahkan, pihaknya melakukan pendekatan persuasif agar bisa tergabung secara online dalam forum RW di tingkat kecamatan dan forum RW di tingkat kelurahan.

“Hal ini untuk memastikan agar masyarakat khususnya Wajib Pajak di lingkungan KPP Pratama Bandung Tegallega mendapatkan informasi dan pelayanan perpajakan melalui Mang Djoenet,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kanwil DJP Jawa Barat I Erna Sulistiyowati mengapresiasi inovasi yang dilakukan KPP Pratama Bandung Tegallega.

Erna berharap Mang Djoenet dapat menjadi langkah awal yang baik untuk menghubungkan wajib pajak dengan petugas pajak di masa pandemi ini.

“Saya berharap, fitur-fitur dalam aplikasi ini akan dapat dikembangkan dari masa ke masa, sehingga level penggunanya dapat diperluas. Tak hanya bagi wajib pajak di KPP Pratama Bandung Tegallega saja. Kalau perlu bisa berlaku nasional,” pungkas Erna.***

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: Daddy

Piksi

Berita Terkini