REPUBLIK BOBOTOH - PSSI turut berperan membantu perkembangan pemain muda dan tidak 'membiarkan' klub, khususnya pelatih merasa dilematis dalam membina pemain muda.
Harapan itu dilontarkan pelatih Persib, Rober Alberts yang menilai banyak pemain muda menjadi sulit berkembang akibat ketatnya persaingan memperebutkan tempat di masing-masing tim yang mereka bela.
Robert mengatakan, dibutuhkan terobosan dari federasi untuk menyediakan wadah kompetisi yang dikhususkan bagi para pemain yang kurang mendapatkan kesempatan bermain di skuat utama.
Atau bisa juga mengizinkan klub memiliki tim kedua yang berkompetisi di kasta bawah seperti di Spanyol, Belanda dan Italia.
"Harus ada pembicaraan untuk sistem ke depannya karena ini demi masa depan (pemain muda)," ungkap Robert, Kamis 3 Juni 2021.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Jika melihat Belanda, Italia atau negara berkembang lainnya, bisa dilihat ada tim kedua dari tim besar yang bermain di kompetisi kasta ketiga atau keempat di negara tersebut."
"Tapi di sini tidak ada dan tidak ada tempat bagi pemain muda berkembang. Sangat disayangkan jika pemain seperti Saiful atau Kakang bergabung dengan tim kami tapi hanya untuk berlatih. Karena latihan tidak akan membuat pemain berkembang, pertandingan yang membuat pemain itu berkembang sehingga bisa dilihat progresnya.
Persib sebenarnya memiliki tim 'satelit' yang bertanding di Liga 3 yakni Bandung United FC yang secara kepemilikan sama yakni dimiliki oleh PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
Tapi tak jelas apakah Persib dan Bandung United bisa terhubung secara 'resmi' seperti Real Madrid dengan Real Madrid Castilla, yang mana tim utama bisa mencomot atau menggunakan pemain dari tim kedua. Begitu sebaliknya tim kedua dimanfaatkan menjadi tempat untuk membantu pemulihan kondisi atau kemampuan pemain dari tim utama dengan bermain di pertandingan kasta bawah yang level permainannya lebih 'ringan'. (Raffy Faraz Ramadhan)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik