Yudi Guntara Soroti Kekompakan Pemain Persib, Begini Katanya

Yudi Guntara Soroti Kekompakan Pemain Persib, Begini Katanya Logo Persib. (Adam Husein/Republik Bobotoh)

REPUBLIK BOBOTOH - Mantan pemain Persib Bandung, Yudi Guntara turut merespons dan mengomentari kiprah Maung Bandung hingga pekan kelima Liga 1 musim 2021-2022.

Salah satu anggota skuad Persib saat menjadi juara Perserikatan 1993-1994 dan Liga Indonesia I musim 1994-1995 itu, menyoroti situasi dan persoalan yang dihadapi Persib saat ini cukup pelik karena ada faktor non-teknis yang memengaruhinya.

Dikutip REPUBLIKBOBOTOH.COM dari postingan di akun Instagramnya, @yudiguntara5, sosok yang akrab disapa Oji itu, menyoroti kekompakan skuad Maung Bandung musim ini.

Menurut Yudi, pelatih Robert Alberts di Liga 1 musim 2020, menunjukkan berhasil membangun tim dengan baik secara teknis, fisik dan non-teknis yang mencakup kekompakan tim.

"Robert Rene Albert sudah hampir dua tahun menangani Persib Bandung, setelah ditunjuk pelatih Persib pada Mei 2019. Hasilnya Persib finis di posisi empat Liga 1 2019 dan menembus perempatfinal Piala Indonesia 2018-2019," tulis Yudi dalam postingannya, Selasa 28 September 2021.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Yudi kemudian menyoroti situasi pandemi Covid-19 yang membuyarkan tatanan yang sudah dibangun Robert karena kompetisi dihentikan.

"Kegagalan menjadi Juara musim lalu pun coba trs diperbaiki. Sebelum Liga 1 2020 ditangguhkan imbas virus corona, Persib menduduki posisi teratas," tulis Yudi.

"Dari tiga pertandingan yang dijalani, Wander Luiz dan kawan-kawan mengoleksi sembilan angka, unggul dua poin dari Bali United di tempat kedua, disini sebetulnya sudah mengetahui mempunyai kerangka tim yang kompak dan kuat."

Yudi lantas menyebut, Persib sudah memiliki kompsosi pemain starting XI yang cukup solid dari belakang hingga depan. Tentu solid secara teknis, taktikal, fisik dan kekompakan.

"Pemain-pemain di atas (pemain yang reguler jadi pilihan pertama) yang hilang hanya Omid (Nazari), dan materi pemain ini sangat solid dan punya mental yang kuat."

"Coach Robert terus merekrut tambahan pemain untuk membentuk tim yang lebih solid lagi dengan pertimbangan mungkin rotasi apabila pemain-pemain di atas tidak bisa tampil karena juga kompetisi Liga sangat panjang."

"Pemikiran coach tersebut sangat dipahami dan sudah tepat, Persib kemudian merekrut pemain-pemain baru seperti Ezra, Bayu Fiqri, Rashid dan Klok."

"Sayang tim yang sudah mempunyai kekompakan dan kuat saat itu (Liga 1 musim 2020), komposisi pemain menjadi berubah-ubah terutama di sektor tengah, kiri dan depan."

"Sehingga PR-nya akan menjadi banyak terutama membagun kekompakan timnya lagi, tim pernah bagus dan sukses, tinggal mencari kekompakan yang hilang, semoga coach Robert bisa cepat kembali lagi membangun kekompakan timnya, dan selalu sukses meraih poin penuh."

Kegagalan Persib mengalahkan Tira Persikabo kian membuat bobotoh merasa kecewa setelah di dua laga sebelumnya, juga meraih hasil imbang lawan Bali United dan Borneo FC.

Pada pertandingan berikutnya, Persib akan menghadapi PSM Makassar, Sabtu 2 Oktober 2021.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Taufik | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini