ILUSTRASI: Manajemen Persib menemui bobotoh di Graha Persib, Ahad 10 Oktober 2021. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Kapolrestabes Bandung mengundang pengurus dari sejumlah komunitas bobotoh dan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) menindaklanjuti peristiwa aksi bobotoh pada Minggu 10 Oktober 2021.
Pertemuan dilaksanakan di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis 14 Oktober 2021. Ada 11 orang perwakilan dari komunitas bobotoh yang hadir. Sementara dari PT PBB diwakili Budi Bram Rachman.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan, pertemuan itu diinisiasi untuk mengingatkan agar semua pihak tetap mematuhi aturan untuk tidak berkerumun seperti disepakti penyelenggara, Polri dan pemerintah melalui Satgas Covid-19.
"Hari ini kita mengungdang beberapa saudara kita dari bobotoh, ada 11 orang untuk silaturahmi, membicarakan agar peristiwa kemarin tidak terulang kembali, supaya Bandung lebih damai dan masalah Bobotoh dengan manajemennya bisa dimediasi oleh Polrestabes," kata Aswin.
"Ya, selain dari unsur Bobotoh, ada dari unsur manajemen Kang Bram, hadir juga sudah berdialog, diskusi untuk mencari akar permasalahannya agar ke depan, tidak ada lagi kegiatan Bobotoh yang seperti Minggu lalu, semoga unek-unek Bobotoh bisa diselesaikan secara damai dengan manajemen."
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Di sini pernah Polrestabes untuk me mediasi saja agar lebih kondusif dan ke depan lebih baik suasananya," tegasnya.
Sementara Budi Bram, mewakili manajemen Persib mengatakan, PT PBB terbuka melakukan pertemuan dengan bobotoh, berdiskusi untuk kemajuan Persib.
"Kegiatan ini diinisiasi oleh Kapolrestabes, intinya silaturahmi dengan para Bobotoh, ke depannya bakal ada pertemuan lagi, intinya pengen cairlah dan tidak ada masalah, hanya diskusi saja," kata Bram.
"Melihat kejadian kemarin seperti itu, dan ke depannya akan ada interaksi antara suporter, manajemen dan pihak keamanan agar lebih baik lagi," tuntasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Adam Husein | Editor: M Taufik
