Moncer di Ekuador tapi Bakal 'Nganggur', Eks Striker Persib Joni Bauman Digoda Juara Copa Libertadores

Moncer di Ekuador tapi Bakal 'Nganggur', Eks Striker Persib Joni Bauman Digoda Juara Copa Libertadores Aksi Jontahan Bauman saat membela Independiente del Valle di ajang Copa Sudeamericana 2021. (Twitter Independiente del Valle)

REPUBLIK BOBOTOH - Eks bomber Persib Bandung, Jonathan Bauman sedang berada di puncak karier setelah sukses membantu Independiente del Valle jadi juara Serie A Liga Pro Ekuador yang merupakan sejarah pertama bagi klub meraih gelar kasta tertinggi.

Bukan hanya itu, Joni Bauman juga menorehkan prestasi individual yang luar biasa setelah menjadi top skor Serie A Liga Ekuador 2021 dengan mencetak 26 gol. Masing-masing 14 gol untuk Independiente dan 12 gol diciptakannya saat membela Mushuc Runa.

Performa moncer, Joni Bauman rupanya telah menarik perhatian dari sejumlah klub di kawasan Amerika Latin yang memiliki sejarah kuat dan prestasi hebat.

Seperti dikutip REPUBLIKBOBOTOH.COM dari laporan laman media Ekuador, Aficion Central pada Jumat 17 Desember 2021 lalu, Eduardo Diaz, agen dari Bauman membeberkan adanya tawaran dari sejumlah klub asal Brasil, Chili dan Meksiko.

Mengutip wawancara Eduardo Diaz dalam program 'Mundo Deportivo' di Radio Coverage Quito, Aficion Central melaporkan salah satu klub yang telah menyatakan ketertarikannya kepada Bauman adalah raksasa Chili, Colo-colo.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Tawaran (untuk Bauman) dari Meksiko, Brasil, dan salah satunya dari Colo Colo dari Chili," kata Diaz.

Colo-colo merupakan salah satu klub yang cukup disegani di Chili, juga kawasan Amerika Latin. Klub dengan logo suku Indian ini mencatat rekor sebagai juara terbanyak Liga Chili dengan 32 kali juara.

Colo-colo di level internasional juga terbilang cukup baik prestasinya karena pernah menjadi juara Copa Libertadores musim 1991 dan runner up tahun 1973. Kemudian juara Recopa Sudamericana tahun 1992.

Keberadaan pelatih asal Argentina, Gustavo Quinteros di Colo-colo bisa menjadi faktor mengapa mereka menginginkan Joni Bauman.

Diaz menyebut saat ini, adalah momen terbaik dalam karier Bauman yang sempat menarik perhatian penggemar sepak bola Indonesia saat membela Persib di Liga 1 musim 2018.

Bahkan, Diaz tak menampik tawaran yang datang dari klub Chili, Brasil dan Meksiko lebih menarik secara nilai dibandingkan yang diterima Bauman di Independiente del Valle.

"Ini adalah momen terbaik dalam karirnya. Tawaran dari luar jauh lebih menarik daripada yang bisa didapat di sini (Ekuador)," ungkapnya.

Diaz mengungkapkan, kontrak Bauman di Independiente Del Valle akan berakhir pada 30 Desember 2021. Tetapi prioritas saat ini, tegas Diaz adalah melakukan negosiasi untuk perpanjangan kontrak.

"Pada 30 Desember, kontrak Bauman berakhir. Ada dokumen yang ditandatangani untuk membicarakan lagi tentang opsi pembelian yang menguntungkan klub, tetapi kami berbicara, ada dialog yang baik karena persahabatan yang kami miliki dengan pimpinan, minggu, kita akan datang bertemu dan duduk bersama (bernegosiasi),” katanya.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Taufik | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini