2 Stadion di Bali tak Layak Jadi Venue Liga 1? Begini Kata Robert

2 Stadion di Bali tak Layak Jadi Venue Liga 1? Begini Kata Robert Pelatih Persib Robert Alberts. (MO Persib)

REPUBLIK BOBOTOH - Tak lama lagi gelaran putaran kedua Liga 1 musim 2021/2022 akan digelar di Bali. Sebanyak 3 stadion sudah disiapkan PSSI dan PT LIB guna mendukung digelarnya seri 4 dan 5 putaran kedua Liga 1.

Selain Stadion Kapten I Wayan Dipta, terdapat dua stadion lain yang akan digunakan, yakni Stadion Ngurah Rai dan Stadion Kompyang Sujana Denpasar. Sedangkan Stadion Gelora Samudra diplot jadi alternatif.

Meski sudah ditentukan, nyatanya ada beberapa masalah dengan penunjukan 2 stadion tambahan tersebut. Akan tetapi hal tersebut tak mau dipikirkan pelatih kepala Persib, Robert Alberts.

Pria asal Belanda itu membenarkan adanya tambahan lapangan untuk menyukseskan seri IV dan V di Bali. Namun ia tak ingin mengomentari soal lapangan yang sebelumnya dinilai banyak pihak tidak layak untuk menggelar pertandingan Liga 1.

"Iya akan ada 2-3 stadion yang digunakan. Tapi saya tidak ingin mengomentari soal itu. Karena semua tahu, apa yang menjadi kesulitan yang dihadapi semua tim," kata Robert kepada awak media pada Rabu, 29 Desember 2021.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Baginya kompetisi digelar secara teratur saja sudah sangat positif bagi sepak bola Indonesia. Oleh karena itu ia hanya bisa mendukung rencana federasi dan operator kompetisi demi membangun sepak bola Indonesia yang lebih baikm

"Jadi kami memandang semuanya sepositif mungkin dan berusaha melakukan yang terbaik dalam hal kualitas pertandingan atau berlatih di Bali," tambahnya.

Ia juga mengajak untuk seluruh pihak agar membantu dalam menyukseskan gelara Liga 1 kali ini.

"Jadi mari saling membantu satu sama lain, mengakomodir satu sama lain, dan kami akan berusaha memainkan pertandingan sebaik mungkin," tuntasnya.

Stadion Ngurah Rai dan Stadion Kompyang Sujana disorot karena dinilai kurang layak untuk menggelar pertandingan Liga 1.

Secara tidak langsung PT LIB pun mengakui, kedua stadion tersebut memerlukan perbaikan. Hal itu terungkap saat Direktur Operasional PT LIB Sudjarno meninjau langsung ke Stadion Kompyang Sujana, dan Ngurah Rai pada Selasa 14 Desember 2021.

Dikutip dari laman Jawa Pos, Sudjarno menyebut, ada beberapa catatan untuk Stadion Kompyang Sujana dan Stadion Ngurah Rai. Seperti kondisi rumput lapangan yang memerlukan perawatan hingga ruangan penunjang.

Contohnya di Stadion Ngurah Rai, masih perlu pemangkasan rumput-rumput liar agar lebih mempercantik stadion. Selebihnya tidak ada masalah. Apaagi soal rumput dan lampu penerangan yang sudah memenuhi standar.

"Nanti kami akan lakukan inspeksi lagi setelah Natal untuk memastikan semuanya berjalan lancar," tegas Sudjarno saat itu.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini