Kasus Covid Mulai Menjangkiti Pemain Liga 1, Robert Tekankan Ini Kepada Pemainnya

Kasus Covid Mulai Menjangkiti Pemain Liga 1, Robert Tekankan Ini Kepada Pemainnya Pelatih Persib Robert Alberts. (MO Persib)

REPUBLIK BOBOTOH - Kasus Covid-19 di Indonesia kembali melonjak belum lama ini dan beberapa pemain di kompetisi Liga 1 2021/2022 diduga terpapar virus tersebut.

Kecurigaan tersebut sempat terendus ketika Arema FC menurunkan starting XI tak wajar saat bersua PSIS Semarang.

Ketika itu 4 pemain asing tim Singo Edan tidak diturunkan oleh pelatih kepala, Eduardo Almeida.

Tak hanya itu mundurnya secara tiba-tiba pelatih Borneo FC, Risto Vidakovic dan asistennya, Dzevad Saric menambah rentetan diduga kasus Covid-19. Seperti yang dilasir dari laman resmi klub bahwa keduanya mundur lantaran kembali melonjaknya kasus Covid di Indonesia.

Kekhawatiran tersebut rupanya dirasakan oleh pelatih Persib, Robert Alberts. Menurutnya kasus virus Corona di Indonesia cukup membingungkan lantaran banyaknya masyarakat yang masih lalai menjalankan protokol kesehatan.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Tapi ada banyak hal yang sifatnya pribadi, saya memang belum benar-benar paham mengenai gambaran covid ini,"

"Tapi saya melihat di dunia bahwa masyarakat sudah mulai berkegiatan normal, tidak ada larangan,"

"Ada orang-orang yang beranggapan menggunakan master tidak membantu, jadi banyak informasi yang saling bertentangan dimana-mana,"

"Kami juga masih menjadi negara yang menerapkan sistem bubble, kami juga tetap melakukan segalanya, tes PCR, tetap menggunakan masker, semuanya memang membingungkan," ujar Robert kepada awak media pada Sabtu, 22 Januari 2022.

Kendati demikian, Robert tak bisa berbuat banyak. Pasalnya Indonesia masih menerapkan aturan lama, sedangkan banyak negara yang sudah meninggalkan aturan lama dan menerapkaj aturan baru.

"Tapi kami harus tetap mengikuti prosedur yang dibuat oleh pihak otoritas. Tapi jika melihat di negara lain di dunia, prosedur itu sudah tidak berlaku lagi," ujar pria berusia 67 tahun itu.

Kendati demikian demi menjaga anak asuhnya tetap terjaga, Robert selalu meminta informasi terkini perihal lonjakan Covid di Indonesia. Ditambah lagi pelatih asal Belanda itu selalu menekankan kepada anak asuhnya untuk menjalankan prokes ketika beraktifitas di luar ruang.

"Yang terpenting sekarang adalah setiap orang bertanggung jawab atas keselamatan dan juga kesehatan diri masing-masing,"

"Tim medis kami selalu memberikan informasi setiap saat, apa saja kabar terbarunya. Kami juga sebisa mungkin mengikuti protokol kesehatan yang berlaku karena memang itu harus dilakukan." tuntasnya.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: Teguh Nurtanto

Piksi

Berita Terkini

Dua Kelebihan PSM di Mata Bojan Hodak