REPUBLIK BOBOTOH - Fakhri Husaini akan melakoni debut sebagai pelatih Borneo FC Samarinda akhir pekan ini, menghadapi klub papan atas klasemen sementara Liga 1 2021-2022, Bali United FC.
Fakhri ditunjuk jadi pelatih Pesut Etam setelah pelatih sebelumnya Risto Vidakovic memutuskan mundur karena ingin pulang ke negarang dan berkumpul dengan keluarga.
Kepergian Risto Vidakovic kemudian memantik kecaman karena kenyataannya dia pergi ke Malaysia untuk menerima pekerjaan sebagai pelatih Melaka United.
Fakhri sendiri dikontrak Borneo FC dengan durasi jangka pendek, hanya sampai akhir musim, di mana Liga 1 2021-2022 ditargetkan berakhir pada bulan Maret 2022 mendatang.
BACA JUGA: Semangat Tanpa Batas! Cara IndiHome Ajak Sebarkan Semangat Positif
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
BACA JUGA: Kecelakaan Mengerikan Terjadi di Seri Pembuka Reli WRC 2022: Mobil Masuk Jurang hingga Ringsek
Meski hanya dikontrak jangka pendek, Fakhri Husaini berjanji akan menjawab kepercayaan yang diberikan Borneo FC dengan hasil memuaskan.
Mantan pelatih timnas Indonesia U-19 itu, berharap bisa cepat beradaptasi untuk meningkatkan kualitas permainan Sultan Samma dkk.
"Saya harap bisa langsung beradaptasi dengan cepat. Terutama komunikasi dengan semua pemain harus terjalin baik," ucap Fakhri dikutip dari website PT Liga Indonesia Baru (LIB), Selasa 25 Januari 2022.
Sama seperti mayoritas pelatih lain, Fakhri juga punya target khusus bersama Pesut Etam. Dia ingin di setiap laga bisa memberikan poin positif.
"Target utama saya memperbaiki penampilan tim. Meliputi aspek fisik, teknik, taktik, dan mental. Agar pada sisa laga selanjutnya dapat tampil optimal meraih poin," harapnya.
Sementara Manajer Borneo FC Dandri Dauri menaruh harapan besar pada sosok Fakhri. Dia ingin timnya bisa tetap bersaing di papan atas Liga 1 musim ini.
"Bicara soal target tentu tidak ada yang berubah. Minimal bisa finis lima besar sudah bagus," pungkas Dandri.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik
