Kalah dari Persib, Beto Optimistis Madura United Bertahan di Liga 1

Kalah dari Persib, Beto Optimistis Madura United Bertahan di Liga 1 Alberto Beto Goncalves. (Maduraunitedfc.com)

REPUBLIK BOBOTOH - Striker gaek Madura United, Beto Goncalves sangat optimistis, Laskar Sape Kerab bertahan di Liga 1 setelah kekalahan 2-3 dari Persib.

Kepastian Madura United bertahan di Liga 1 harus tertunda gara-gara kalah dari Persib, meski sempat nyaris memaksakan hasil imbang setelah mencetak 2 gol balasan di 10 menit terakhir.

Menurut Beto posisi Madura United di klasemen sementara Liga 1 cukup aman dan dia sangat yakin Madura United tetap bertahan atau aman dari degradasi.

Madura United saat ini berada di posisi 11 klasemen sementara Liga 1 dengan mengumpulkan 35 poin dari 30 pertandingan.

BACA JUGA: Kemenangan Atas Madura United Jadi Kado HUT Persib dan DP di Akhir Musim Liga 1


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


BACA JUGA: Robert Ungkap Penyebab Persib 2 Kali Dibobol Madura United hingga Kemenangan Nyaris Sirna

"Saya pikir kita tak terlalu bahaya untuk degradasi, itu pikir saya. Kita harus jangan melihat itu saja. Tapi lihat juga harga diri kita, memang kita selamat dari zona degradasi, tapi kita harus pikir juga namanya harga diri dan juga kita harus pikir Madura tim kuat besar dan harus jaga nama baik," kata Beto seusai laga.

"Saya pikir kita masih punya 4 pertandibgan lagi harus fokus dan saya bilang atitude dari awal kalau atitudde positif, kita pemain luar biasa. Tapi kalau kita hikang fokus saat sudah masuk, dibangun setelah masuk berubah, itu susah saya berharap dari awal atitude bisa dijaga dari awal dan saya yakin bisa menang dari awal."

Saat menghadapi Persib, Beto yang dipinjam Madura United dari Persis Solo menilai, Madura United sebenarnya mampu mengungguli Maung Bandung di awal pertandingan.

"Tadi benar coach (Fabio Lefundes) sampaikan kita menang di 15 menit pertama main mulai bagus, konsentrasi hampir cetak menit pertama ada kesempatan cetak gol,"

"Lalu kemasukan, lalu hilang konsentrasi, karena seperti kita kehilangan konsentrasi. Padahal kita punya atitude yang sama jadi hilang konsentrasu di babak kedua kita terlambat bangun seperti atitude yang diinginkan coach."

"Jadi saya pikir tim kita terlambat bangun dan membangun atitude yang coach mau. Jadi saya pikir next time dari awal atitude ini harus ada dan bertahan sampai selesai, tapi kita sudah bagus dan kerja keras cuma hilang fokus saja," tuntasnya.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini