Robert Ungkap Penyebab Persib 2 Kali Dibobol Madura United hingga Kemenangan Nyaris Sirna

REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts sangat bangga atas kinerja anak asuhnya yang memenangakan pertandingan kontra Madura United dengan kedudukan 3-2 pada pekan 31 Liga 1 musim 2021-2022.

Duel Persib vs Madura United yang digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali pada Minggu, 13 Maret 2022, dinilai Robert Alberts sangat pantas dimenangkan Maung Bandung karena tampil lebih baik dibanding Madura United.

Secara permainan, Persib tampil sangat luar biasa dengan menciptakan banyak peluang berharga. Dominasi Persib juga menutup babak pertama dengan skor 2-0 melalui gol yang dicetak Bruno Cantanhede.

BACA JUGA: Persib Bikin Madura United Masih Waswas, Fokus ke 4 Laga Sisa Liga 1

BACA JUGA: Kemenangan Atas Madura United Jadi Kado HUT Persib dan DP di Akhir Musim Liga 1

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)

Namun di babak kedua, pelatih asal Belanda itu melihat perbedaan dari gaya bermain Madura United dengan mengganti banyak pemain. Bahkan ia melihat Madura United seperti memiliki suntikan semangat sama halnya saat menahan imbang Barito Putera setelah sebelumnya tertinggal 3-1.

"Ini kemenangan yang pantas kami raih, kami mendominasi jalannya pertandingan dan memiliki banyak peluang bagus. Kami memainkan sepakbola yang cepat termasuk saat sudah unggul 2-0 karena tahu Madura bisa saja bangkit seperti dalam laga sebelumnya, bangkit dari ketertinggalan 3-1," ujar Robert di sesi jumpa pers usai laga.

Sehingga di babak kedua, ia meminta anak asuhnya meningkatkan kewaspadaan usai Fabio Lefundes memasukan tenaga yang lebih segar.

Sayangnya usai unggul 3 gol, permainan anak asuhnya mulai menurun. Hal tersebut dilihat Robert didasari banyaknya faktor, terutama faktor kebugaran.

"Jadi kami waspada di awal babak kedua apalagi mereka pun langsung melakukan pergantian. Secara individual, Madura adalah tim yang dihuni pemain bagus dan setelah unggul 3-0, bisa dilihat permainan kami agak mengendur. Kondisi tersebut diakibatkan karena kelelahan. Jadi kami menang, itu hal yang bagus," tambhanya.

"Kami juga bisa mencetak tiga gol, sedangkan kebobolan dua gol di akhir itu disebabkan oleh banyak penyebab sehingga kami tidak bisa menjaga momentum," ungkapnya.

"Terlihat kaki pemain kelelahan, tubuh mereka juga, itu mengapa kami banyak melakukan pergantian pemain. Untuk melakukan penyegaran dan tambahan energi tapi itu tidak cukup," beber Robert.

Ia mengucapkan selamat atas hasil yang didapat anak asuhnya. "Tapi selamat untuk pemain karena di tengah jadwal yang padat mereka bisa tetap menang dan menyamakan poin dengan Bali. Kita nantikan bagaimana hasil Bali (United) yang bermain di Bali." tutup Robert.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News