REPUBLIK BOBOTOH - Ada kekhawatiran yang dirasakan oleh pelatih Persib Bandung Robert Alberts saat mengetahui Fariq Hitaba menjadi wasit laga melawan Persebaya Surabaya di pekan 32 Liga 1 2021 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu 19 Maret 2022.
Robert Alberts mempunyai trauma tersendiri dengan wasit berlisensi FIFA asal Yogyakarta ini.
"Saya cukup terkejut saat mengetahui wasit (yang) bertugas sama dengan beberapa laga ke belakang, yang mana kami mendapat enam kartu kuning," kata Robert Alberts usai laga melawan Persebaya.
Pelatih asal Belanda tersebut mengaku, selama 40 tahun berkarir di dunia sepak bola profesional, beberapa momen yang terjadi dan melibatkan Fariq Hitaba sulit ia pahami.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Bahkan Robert Albert mengatakan bahwa ketakukan yang ia rasakan sebelum pertandingan akhirnya menjadi kenyataan.
Pada laga melawan Persebaya, tiga pemain Persib yaitu Henhen Herdiana, Febri Hariyadi, dan Mohammed Rashid mendapatkan kartu kuning. Sementara Ardi Idrus dihadiahi kartu merah.
Yang unik, Robert Alberts pun kembali mendapatkan hadiah kartu kuning dari Fariq Hitaba, seperti saat laga melawan Persija Jakarta beberapa pekan lalu.
"Saya sudah merasa khawatir sejak sebelum laga ini dimulai dan berkata kepada pemain, lalu ketakukan saya menjadi kenyataan. Karena di 45 menit pertama kami sudah mendapat tiga kartu kuning ditambah satu kartu kuning kepada saya," ungkap Robert Alberts.
Baca Juga: Bulan Depan, Marc Klok Tinggalkan Persib, Ini Penyebabnya
Baca Juga: Cara Komite Wasit PSSI Antisipasi Praktik Pengaturan Skor Oleh Mafia Bola
"Yaya (Sunarya) juga berkata kepada saya, ketika dia bertanya kenapa dikartu kuning, dia (wasit) tidak menjawab apa-apa," ungkap pelatih 67 tahun tersebut.
Terkait kartu kuning yang didapatkannya, Robert Alberts mengaku tidak berteriak apapun kepada wasit.
"Padahal saya tidak berteriak apapun kepada wasit, saya hanya berteriak sebagai bentuk rasa frustasi karena pemain kami dikartu kuning."
"Jadi itu caranya memimpin pertandingan dan pemain kami merasa terintimidasi karena ada delapan pemain yang terancam akumulasi kartu jika mendapat satu kartu kuning lagi," pungkas Robert Alberts.
Sementara itu menurut catatan Transfermartk, wasit Fariq Hitaba selalu umbar kartu kuning saat memimpin pertandingan Persib.
Ada tujuh kartu kuning yang dikeluarkan wasit pada pertandingan Persib vs PSIS pada 15 Februari 2022.
Sementara saat laga Persija vs Persib, Fariq Hitaba mengeluarkan 8 kartu kuning, serta 8 kartu kuning dan 1 kartu merah pada pertandingan Persebaya vs Persib**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana