Ilustrasi wasit Liga 3 Indonesia./pixabay.
REPUBLIK BOBOTOH - Tersebar kabar bahwa sebagian besar wasit Liga 3 Nasional honornya belum dibayar PSSI.
Kabar ini tentunya semakin tragis jika menimbang risiko yang harus ditanggung para wasit yang memimpin di Liga 3.
Pasalnya tak sedikit wasit yang menjadi korban pengeroyokan hingga kekerasan dari pemain.
Ada wasit yang dikejar-kejar pemain, dipukuli hingga berdarah-darah, ditendang, bahkan ada yang harus dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka sehingga menerima 10 jahitan.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Baca Juga: Jelang Kontra Tanjong Pagar Latihan Persib Diwarnai Keributan, Ada Apa Gerangan?
Dilansir dari laman resmi PSSI, Head of Referee, Andesit Listyanto mengatakan bahwa PSSI sudah membayar honor wasit yang bertugas di Liga 3. Pembayaran dilakukan pada 25 April 2022 sebesar Rp 1.191.000.000.
Hanya saja memang ada beberapa tambahan yang harus diteliti dan ditelaah lebih jauh oleh PSSI. Hal itu terkait soal reward dan punishment kepada wasit.
Beberapa wasit yang belum dibayarkan honornya rata-rata adalah wasit ‘nakal’ saat memimpin Liga 3.
Ini juga menjadi efek jera, sehingga saat diminta untuk memimpin Liga 3 lagi bisa menjadi wasit yang berwibawa, adil, dan tegas.
Baca Juga: Dipercaya Jadi Kapten Timnas oleh Shin Tae-yong, Begini Kesan Marc Klok
Menurut Andesit, selain itu ada penyesuaian pembayaran pada babak semifinal dan final. Apalagi Liga 3, dan Piala Soeratin U-13, U-15, dan U-17 berakhir pada akhir Maret lalu.
"Jadi tidak benar bahwa semua perangkat pertandingan belum dibayar oleh PSSI di Liga 3 dan Piala Soeratin. Memang sistem pembayarannya itu bertahap dan ada penambahan saja. PSSI sangat menyayangkan sejumlah media yang menulis hal ini tetapi tidak melakukan konfirmasi dulu ke PSSI,’’ kata Andesit.
"Selain itu ada sejumlah wasit yang bermasalah yang honornya belum kita berikan. Arahan tersebut dari Pak Sekjen (Yunus Nusi) sebagai efek jera kepada perangkat pertandingan yang bermasalah atau tidak benar dalam menjalankan tugas," imbuhnya.
Andesit memastikan jika semua sudah clear, sisa honor perangkat pertandingan pasti akan dibayarkan kepada mereka yang berhak.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Teguh Noer | Editor: Teguh Nurtanto
