Bunda Ana menemui sejumlah bobotoh yang menggelar aksi di depan Graha Persib, Minggu 7 Agustus 2022. (Raffy Faraz/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Setelah takluk dengan skor telak 4-1 atas Borneo FC Samarinda, Gedung Graha Persib di Jalan Sulanjana, Kota Bandung dijaga sejumlah personel kepolisian pada Minggu malam, 7 Agustus 2022.
Pengamanan dilakukan di beberapa titik, salah satunya di persimpangan Jalan Ir. H Juanda menuju Jalan Sulanjana.
Pantauan wartawan REPUBLIKBOBOTOH.COM di lapangan, 1 mobil patroli kepolisian berada di depan gedung Graha Persib. Sedangkan satu mobil patroli lagi berada di persimpangan jalan Ir H Juanda menuju Jalan Sulanjana.
Teriakan umpatan dari para pengendara kendaraan roda dua juga sesekali terdengar. Padahal saat berita ini masih dibuat, terdapat sejumlah pengunjung yang masih menikmati hidangan yang disajikan Dapur Kopi 1933.
Baca Juga : Bangganya Milomir Seslija setelah Borneo FC Hancurkan Persib
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Tepat pada pukul 19.00 WIB, puluhan bobotoh langsung menggeruduk Graha Persib untuk menyampaikan kekecewaan atas kekalahan di Samarinda. Pasalnya kekalahan ini amat menyakitkan karena Persib mengawali kompetisi musim ini dengan hasil buruk.
Selain menyampaikan kekecewaan, bobotoh juga menuntut Robert Alberts untuk mundur dari kepelatihan Persib. Pasalnya sejak kedatangannya ke Bandumg, Robert dinilai tak memberikan dampak besar terhadap tim.
Sayangnya aspirasi puluhan bobotoh tak bisa disampaikan langsung kepada manajemen karena bertepatan dengan hari libur.
Sedangkan aspirasi bobotoh hanya akan disampaikan kepada manajemen melalui penyiar radio Persib, Triana Pudjiastuti, atau yang karib disapa Bunda Ana.
"Saya Bunda Ana sebetulnya saya lebih ke radio ini memang manajemen libur hari ini, saya sendiri mohon maaf Persib hari ini masih mengecewakan," kata Bunda Ana.
Baca Juga : Persib di Zona Degradasi dan Nyaris Juru Kunci, Marc Klok: Saya Malu untuk Bicara
"Sama seperti teman-teman, saya juga sedih sebetulnya kita semua sama bobotoh, jadi karena memang saya juga mengerti teman-teman mealakukan ini atas dasar cinta," ungkap Bunda Ana.
"Mudah-mudahan yang memang teman-teman sampaikan hari ini saya akan sampaikan ke manajemen bisa ada solusi. Kalau saya pribadi tidak bisa menjawab apa-apa karena saya bukan bagian dari manajemen tapi akan disampaikan untuk berbicara," tutup Ana.
Saat ini, bobotoh sudah meninggalkan Graha Persib. Situasi lalu lintas jalan Sulanjana juga mulai lancar, karena beberapa bobotoh secara perlahan membubarkan diri.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
