Tuntutan Robert Out Belum Direspons PT PBB, Ribuan Bobotoh Bakal Geruduk Graha Persib

Tuntutan Robert Out Belum Direspons PT PBB, Ribuan Bobotoh Bakal Geruduk Graha Persib Ilustrasi, situasi di sekitar Graha Persib yang didatangi bobotoh pascakekalahan Persib dari Borneo FC. (Raffy Faraz/Republik Bobotoh)

REPUBLIK BOBOTOH - Tuntutan komunitas bobotoh terbesar, Viking Persib Club (VPC), kepada manajemen Persib untuk mengakhiri kerja sama dengan pelatih Robert Alberts, sejauh ini belum direspons.

Bahkan VPC mengajak kepada komunitas bobotoh untuk turun ke jalan melakukan aksi sebagai respons atas pencapaian buruk Persib di tiga pertandingan awal Liga 1 musim 2022-2023.

Seperti dipantau dari postingan pada akun Instagram, @officialvpc, pengurus VPC telah mengirim surat pemberitahuan terkait rencana menggelar aksi di Graha Persib, Jalan Sulanjana 17, Kota Bandung, pada Rabu 10 Agustus 2022.

Baca Juga : Bobol Gawang Persib dengan Cara Spesial, Ini Kata Matheus Pato

Dalam surat pemberitahuan yang ditandangani pengurus VPC, Yuddy Baduy dan Donny Soedarsono tersebut ditujukan kepada Kapolrestabes Bandung.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Aksi bobotoh rencananya akan melibatkan sekira 5 ribu bobotoh yang dimulai pada pukul 12.00 WIB hingga selesai dengan titik kumpul di kawasan Saparua, Kota Bandung.

"Siapkan energi kalian!! Sampai bertemu di hari Rabu." tulis akun Instagram, @officialvpc dalam postingannya, Senin 8 Agustus 2022.

"Kami mengajak teman-teman dari seluruh komunitas Bobotoh Persib untuk bergabung. Ini adalah awal perjuangan untuk sesuatu yang lebih besar, kepalkan dan angkat tangan kalian!"

Baca Juga : Desakan Robert Lengser dari Kursi Pelatih Persib Terus Mengalir, Manajemen 'Cuek'?

Sebelumnya VPC juga menyampaikan sikap dan tuntutannya kepada manajemen Persib untuk memecat Robert Alberts dari posisi pelatih kepala setelah gagal mempersembahkan kemenangan di tiga laga awal.

"3 kali pertandingan tidak menunjukan hasil yang signifikan 9 gol bersarang dengan raihan point 1 tidak ada perubahan permaianan Viking Persib Club mengambil sikap tegas !!!" tulis akun @officialvpc pada Minggu, 7 Agustus 2022.

"1. Tidak ada tawar menawar lagi Robert Rene Albert harus out/angkat kaki dari tim."

"2. Evaluasi menyeluruh tidak hanya pada pelatih namun semua unsur termasuk manajemen."

"3. Perbaiki komunikasi dengan bobotoh buka ruang dialog terbuka dengan bobotoh."

"Statetmen ini harus di respon tidak lebih dari 24 jam jika tidak di respon kami akan turun ke jalan sebagai bentuk kecintaan kepada Persib."

Hingga sekarang, belum ada pernyataan dari petinggi Persib terkait performa buruk Maung Bandung setelah kalah 1-4 di kandang Borneo FC, termasuk soal kepastian posisi Robert Alberts di kuris pelatih.

Baca Juga : Agenda Persib Setibanya di Bandung setelah Dibantai Borneo FC

Pencapaian Persib di awal kompetisi Liga 1 musim ini, menjadi yang salah satu yang terburuk sepanjang era Liga Indonesia hingga Liga 1.

Tak hanya cuma meraih 1 angka, Persib juga mencatat jumlah kebobolan yang cukup banyak yakni 9 gol atau rata-rata 3 gol per laga.

Hasil buruk di awal musim memancing kritikan dari bobotoh, hingga ada yang langsung melakukan aksi turun ke jalan dengan menggeruduk Graha Persib.

Tak sedikit juga, bobotoh yang mendesak manajemen Persib mengakhiri kerja sama dengan Robert Alberts.

Hingga sekarang, belum ada pernyataan dari petinggi Persib terkait performa buruk Maung Bandung setelah kalah 1-4 di kandang Borneo FC, termasuk soal kepastian posisi Robert Alberts di kuris pelatih.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Taufik | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini