REPUBLIK BOBOTOH - Luis Milla resmi dikenalkan sebagai pelatih anyar Persib Bandung pada Senin, 22 Agustus 2022. Kehadirannya membuat bobotoh menaruh harapan besar.
Tetapi keraguan tetap muncul karena faktanya pengalaman Luis Milla melatih klub tak 'selanggeng' ketika dia memimpin Tim Nasional, terutama saat menangani skuad Spanyol kelompok usia.
Sepanjang kariernya sebagai pelatih kepala, Luis Milla pun baru meraih dua gelar juara yang semuanya diraih bersama Timnas Spanyol kelompok usia.
Pertama bersama Timnas Spanyol U-19 pada ajang pesta olahraga yang melibatkan negara-negara di kawasan Mediterania yakni Mediterraean Games tahun 2009 di Kota Pescara, Italia. Tetapi gelar sepak bola di ajang Mediterraean Games, dianggap tak masuk 'hitungan' karena tak masuk kalender resmi FIFA.
Baca Juga : Daftar Orang-orang Hebat dan Top Dunia di Sekitar Luis Milla
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Kedua adalah Euro U-21 tahun 2011 yang digelar di Denmark bersama Timnas Spanyol U-21 sekaligus membawa mereka lolos ke Olimpiade 2012.
Tetapi di Olimpiade 2012, penampilan Timnas Spanyol U-21 antiklimaks, hingga gagal lolos karena menempati posisi juru kunci grup, dan bahkan tak mencetak satu pun gol.
Sebagai pelatih Luis Milla memang tak bisa dibilang memiliki pengalaman panjang, terutama di level klub.
Bahkan kariernya di level klub terbilang selalu singkat dan belum pernah membawa klub yang diasuhnya jadi juara.
Baca Juga : Dibebani Target Bawa Persib Juara, Begini Jawaban Luis Milla
Luis Milla sebelumnya memang pernah melatih beberapa klub, tetapi kariernya di level klub terbilang selalu singkat.
Saat memulai karier kepelatihan di klub lokal di Valencia, UD Pucol, Luis Milla menjabat sebagai pelatih dari 2006 sampai 2007.
Kemudian dia dipercaya menjadi asisten Michael Laudrup ketika menangani Getafe pada 2007 sampai 2008.
Setelah dipercaya memimpin Timnas Spanyol kelompok usia untuk kategori U-19, U-20, U-21 dan U-23 dari 2008 sampai 2012, karier kepelatihan Luis Milla di klub berlanjut pada tahun 2013 bersama tim asal UEA, Al Jazira.
Di Al Jazira, Luis Milla bahkan tidak sampai setahun melatih, tepatnya dari 4 Februari 2013 sampai 25 Oktober 2013.
Setelahnya dia kembali ke Spanyol untuk menerima pekerjaan melatih CD Lugo pada 2015-2016 dan Real Zaragoza pada 12 laga sisa musim 2015-2016.
Tahun 2017, Luis Milla mendapat kepercayaan melatih Timnas Indonesia sampai tahun 2018 dan setelah itu, dia tak pernah melatih baik di level klub maupun Timnas.
Hingga pada 19 Agustus 2022, Persib secara resmi mengumumkan nama Luis Milla sebagai pelatih anyar menggantikan Robert Alberts.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik
