REPUBLIK BOBOTOH - Polisi meminta operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggeser waktu kick-off laga Persib vs Persija maju jadi sore hari.
Tetapi PT LIB tak lantas menuruti keinginan kepolisian, karena sejumlah pertimbangan, terutama untuk kepentingan broadcast.
Laga Persib vs Persija diberi label super big match sehingga idealnya ditempatkan di saat prime time, atau waktu utama siaran televisi.
Baca Juga : Persib vs Persija Ditukar PSIS vs Bhayangkara FC?
Tetapi faktor keamanan, bagi kepolisian tetap harus diutamakan karena laga Persib vs Persija, selalu memiliki resistensi yang tinggi.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Itu juga yang menjadi alasan kenapa kepolisian mendesak laga Persib vs Persija di Stadion GBLA pada Minggu 2 Oktober 2022, digelar pada sore hari, bukan malam hari.
Setidaknya jika pertandingan dilaksanakan pada sore hari, proses pengawasan dan pengamanan bisa lebih optimal.
Terlebih lingkungan di sekitar Stadion GBLA, dinilai kurang begitu menunjang jika laga dilaksanakan pada malam hari.
Kabib Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya memang mendorong pertandingan Persib vs Persija dilaksanakan pada sore hari.
"Iya jadi akan main sore hari," kata Ibrahim Tompo saat dihubungi wartawan pada Senin, 26 September 2022.
"Kalau sore hari, selain terlihat penonton mudah terpantau, juga pada saat kembali malam itu juga biasanya cepat untuk bubar," jelas Ibrahim Tompo.
"Ini sangat menjadi pertimbangan untuk bisa melakukan pengamanan dan pelaksanaan dengan aman dan damai atau tidak terjsdi permasalahan kamtibmas yang terjadi sehingga diputuskan secara bersama lebih bagus menggunakan waktu untuk pertandingan sore hari itu," tegasnya.
Baca Juga : Jadwal Kick-off Persib vs Persija Berubah di Website Persib, Begini Kata LIB
Di lain sisi, PT LIB sampai sekarang belum bisa mengambil keputusan dan bimbang karena ada kepentingan tv broadcast yang juga harus mereka pertimbangkan.
Jika Persib vs Persija digeser ke sore, maka ada potensi terjadi bentrok jadwal siaran langsung televisi.
Sebab di hari yang sama televisi pemegang hak siar Liga 1, juga akan menayangkan laga PSIS vs Bhayangkara FC yang dilaksanakan pada pukul 15.30 WIB.
"Salah satunya itu (menghindari bentrok jadwal live tv). Kita kan permohonan main sore Persib dari awal sudah dipenuhi, kita termasuk broadcast mengalah. Nah sekarang broadcast minta malam ya kita coba komunikasi ke keamanan yang paling penting," jelas Akhmad Hadian Lukita.
Baca Juga : Selain Eks Persib, Pelatih asal Portugal Ini Santer Dikaitkan dengan Persis Solo
Sosok yang akrab disapa Luluk itu pun menjelaskan, waktu kick-off Persib vs Persija pada pukul 20.00 WIB, sebenarnya juga sudah cukup ideal. Tetapi jika harus berubah atau dimajukan, menurutnya ideal pada pukul 19.00 WIB.
"Kalau yang namanya super big match harusnya gini, banyak permintaan ke kita yang tidak terekspos adalah minta main malam, karena mereka bekerja ada yang sabtu minggu, kalau malam sudah tidak ada kegiatan. Jadi sebenernya yang minta malam banyak ya," jelas Akhmad Hadian Lukita.
"Sudah isya enak tuh katanya, atau kadang karena rebutan remot sama istri kalau sore tv cuma satu ada yang begitu bilang. Kalau idealnya sebenarnya jam 19 lah gak terlalu malam itu menurut saya pribadi yah," tutupnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik