Logo Liga 1. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Mantan pemain Persib yang kini membela Persija Jakarta, Tony Sucipto sudah mendengar adanya rekomendasi dari FIFA terkait jam pertandingan yang tidak terlalu malam.
Tony Sucipto menyambut baik rekomendasi tersebut karena akan ada banyak manfaat yang dirasakan banyak pihak.
Sebagai pesepakbola profesional, Tony Sucipto mengaku perubahan jadwal tak akan mempengaruhi persiapan para pemain. Pasalnya setiap pemain akan selalu siap, meski dihadapkan beberapa kemungkinan.
Baca Juga : Reaksi Pemain Persija Melihat Bobotoh dan Jakmania Duduk Bersama
"Ya kalau kita sebagai pemain mau dijadwalin jam berapa ya harus siap. Ya mungkin kalau ada anjuran dari FIFA seperti itu ya kita juga siap, kita senang, tidak terlalu larut malam," ujar Tony kepada awak media pada Sabtu, 8 Oktober 2022.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Ia menambahkan waktu kick off yang terlalu larut malam memang memberikan dampak buruk terhadap pemain. Tak hanya pemain, dampak itu juga dirasakan suporter yang harus berjuang untuk kembali ke rumahnya masing-masing.
"Kasian suporter yang datang jauh, yang transportasinya susah kalau saat pertandingan. Bayangin pertandingan malam selesai jam 11 keluara dari stadion, abgkutan transportasinya sudah tidak jelas," tambahnya.
Keamanan suporter juga menjadi hal yang dikhawatirkan ketika hendak pulang ke rumah dalam kondisi larut malam. Apalagi kondisi penerangan yang minim, membuat suporter bisa menjadi korban kejahatan dari pihak tak bertanggung jawab.
"Ya pastinya iya (rawan), karena satu transpottasi, kedua keselamatan, mereka juga ada yang bawa kendaraan tapi perjalanan malam, jarak jauh, itu juga bisa membahayakan," tutup Tony Sucipto.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana
