REPUBLIK BOBOTOH - Salah satu klub raksasa Ukraina, Shakhtar Donetsk mendesak FIFA untuk mencoret Iran dari Piala Dunia 2022.
Shahktar Donetsk menduga Iran memberikan dukungan invasi Rusia ke Ukraina.
Dikutip dari Antara, Kepalaa Eksekutif Shakhtar Dontesk Sergei Palkin mengatakan, "Iran berperan serta langsung dalam serangan teroris ke Ukraina.
Baca Juga : Pilih Indonesia, Pemain Muda FC Utrecht Dapat Banyak Dukungan
Ia juga meminta Ukraina dijadikan tim pengganti Iran di Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Ini akan menjadi keputusan adil yang mesti menjadi pengingat bagi dunia mengenai sebuah rezim yang membunuhi orang-orang terbaiknya dan membantu membunuh warga Ukraina," kata Sergei Palkin.
Sementara itu, Amerima Serikat mengaku mempunyai bukti keterlibatan Iran di Krimea dalam mendukung serangan drone infrastruktur dan penduduk sipil Ukraina.
Kepala dinas intelijen Ukraina, Kyrulo BUdanov mengatakan, Rusia menggunakan 330 drone buatan Iran.
Belakangan, Rusia dan Iran sama-sama membantah bahwa drone-drone tersebut buatan iran.
Iran sendiri tergabung di Grup B Piala Dunia 2022 bersama Inggris, Amerika Serikat, dan Wales.
Terkait hal ini, FIFA tidak menanggapinya. Namun FIFA sudah memberikan sanksi pada Rusia akibat invasi ke Ukraina dengan melarang bermain di playoff kualifikasi Piala Dunia.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana