REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla terlihat sangat menikmati gim internal yang diinstruksikannya.
Duduk santai di tribun Timur Stadion Sidolig bersama para jurnalis, Luis Milla dengan seksama memperhatikan gim internal antar sesama Pemain Persib.
Sesekali nampak pelatih asal Spanyol itu memberikan aplaus pada pemain Persib yang bermain sungguh-sungguh.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Baca Juga: Penampilan Persib Bikin Bobotoh Merinding Sudah Rindu Nyetadion
Usai gim internal Persib, Luis Milla nampak lega dan semakin yakin bahwa anak asuhnya tidak ada yang "ngawadul" selama ditinggal ke Spanyol dan menjalani latihan jarak jauh.
Tak aneh Luis Milla mengapresiasi kinerja timnya selama menjalankan program jarak latihan jarak jauh karena membuktikan dengan mata kepala sendiri melihat kondisi semua pemain Persib terjaga dan sesuai dengan harapannya.
Kondisi tersebut tak lepas dari peran tim pelatih yang ada di Bandung, Yaya Sunarya, Budiman dan yang lainnya, termasuk Luizinho Passos.
Baca Juga: Persib Bandung Bakal Main 5 Hari Sekali, Teddy Tjahjono: Jika...
Sebab, Milla dan dua staf pelatih lainnya, absen tiga hari karena harus menyelesaikan berbagai hal di Spanyol.
“Kondisi pemain, mereka bekerja dengan bagus, tim berlatih selama satu pekan ke belakang untuk mengembalikan level fisik mereka. Tiga hari para pemain berlatih bersama Yaya (Sunarya) dan tim pelatih lainnya di lapangan dan hari ini semua tim sudah kembali bersama-sama. Saya senang dengan sikap para pemain,” kata Luis Milla dikutip dari laman resmi klub.
Luis Milla memang memiliki target bisa menjaga ritme bermain Persib selama 60 atau 70 menit.
“Kami harus terus menjaga ritme bermain dan melihat apakah pemain bisa bermain selama 60 atau 70 menit, itu adalah rencananya,” pungkas Milla.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Teguh Noer | Editor: Teguh Nurtanto