Pratama Arhan. (PSSI.org)
REPUBLIK BOBOTOH - Berkarir sepak bola di luar negeri, ternyata tidak melulu berbicara suka cita dan bahagia. Pemain Indonesia, Pratama Arhan, contohnya, ia mengaku ada hal yang tidak disukainya selama berkarir di Jepang.
Pratama Arhan merupakan pemain Tokyo Verdy yang resmi dipinang pada awal tahun 2022 lalu.
Berkarir di negeri orang, ada satu situasi yang cukup mengganggunya. Terkendala bahasa, membuat Pratama Arhan jarang keluar bersama rekan satu tim dan kerap merasa sendiri.
Baca Juga : Media Malaysia Jelaskan Alasan Mengapa Terengganu FC Harus Rekrut Gelandang Persib
"Hal yang tidak saya sukai selama di Jepang mungkin ketika merasa sendiri karena tidak ada teman. Mungkin itu terkendala bahasa. Saya juga jarang keluar dengan rekan satu tim," kata Pratama Arhan dikutip dari Bola.com.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Meski demikian, Pratama Arhan tidak mempermasalahkan situasi tersebut. Baginya, kehidupan dan budaya Jepang tetap saja menarik.
"Untuk saya, itu bukan masalah. Saya sudah terbiasa dengan kehidupan di Jepang," ucap Arhan.
"Orang-orang di sini ramah. Lingkungannya juga baik. Semuanya sudah stabil terkait adaptasi," tegas Arhan.
Di musim pertamanya bersama Tokyo Verdy, nasib Pratama Arhan bisa dikatakan kurang baik. Ia hanya bermain 45 menit dalam satu laga bersama timnya tersebut.
Oleh karena itu, mantan pemain PSIS Semarang ini mengaku siap dengan kondisi apapun, termasuk jika dipinjamkan ke klub lain.
Mendapat kontrak hingga 31 Januari 2024, Pratama Arhan ingin mendapatkan menit bermain di Jepang.
"Saya sangat siap menghadapi musim depan. Saya sudah beradaptasi, jika nanti dipinjamkan pun saya juga siap," kata Pratama Arhan.
"Saya ingin mendapatkan banyak menit bermain di sini. Terkait kontrak, itu masalah pribadi jadi kita lihat saja nanti," tegas Pratama Arhan.
Terlepas dari berbagai kondisi yang tidak mengenakan, Pratama Arhan tetap bersyukur karena bisa bermain di salah satu liga terbaik di Asia, meski berkiprah di kasta kedua atau J-League 2.
"Saya bersyukur mendapatkan kesempatan bermain di sini. Liga Jepang adalah kompetisi terbaik di Asia," jelas Arhan.
Baca Juga : Pemain Wolves dan FC Utrecht Gabung Latihan Bareng Robi Darwis Cs
"Saya belajar banyak hal selama semusim di sini. Saya mendapatkan banyak pelajaran untuk memperbaiki kualitas saya sedikit demi sedikit," tegas Pratama Arhan.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana
