Daisuke Sato (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Pemain Persib Bandung, Daisuke Sato, mengakui sulitnya mengatur napas akibat padatnya jadwal pertandingan Liga 1 musim 2022-2023 yang saat ini dilaksanakan secara bubble atau gelembung.
Dengan jeda waktu 3-4 hari dari pertandingan ke pertandingan, menurut Daisuke Sato, sangat sulit bagi seorang pemain untuk menjaga kebugaran fisik agar tetap prima.
Jadwal padat pun membuat pemain lebih berisiko mengalami cedera. Karenanya, Daisuke Sato, berharap bisa melewatkan sisa pertandingan di putaran pertama dengan maksimal.
Baca Juga : Timnas Indonesia Tanpa Elkan Baggot, Begini Kata Shin Tae-yong
"Di laga sebelumnya juga ada dua pemain kami yang cedera, karena itu harus dilakukan perubahan beberapa pemain. Tentunya ini sulit karena jeda yang pendek dari laga ke laga," kata Daisuke setelah pertandingan lawan Persis Solo, Minggu 18 Desember 2022.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Meski fisik cukup terkuras karena jadwal padat, tetapi Daisuke Sato sangat bangga dengan motivasi tim yang kuat, seperti ditunjukkan saat mengalahkan Persis Solo 2-1 di Stadion Sultan Agung, Bantul.
"Tentunya saya bangga dengan rekan-rekan setim, kami menunjukan spirit yang bagus, ini adalah Persib dan tak ada yang bisa mengalahkan kami," ungkap Daisuke Sato.
Baca Juga : Kebahagiaan Ganda Erwin Ramdani: Terima Kasih untuk Semuanya
"Sebagai tim, kami sudah semakin kuat, kami sangat senang dengan raihan tiga poin, tiga poin ini kami dedikasikan untuk Zalnando dan Febri yang mengalami cedera di laga sebelumnya, kami tentunya merasa bangga," ujarnya menambahkan.
Di pertandingan selanjutnya, Persib akan menghadapi Persita Tangerang pada pekan 16 Liga 1 musim 2022-2023 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu 21 Desember 2022.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: M Taufik
