REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, akhirnya buka suara mengungkap alasan sebenarnya merekrut Miro Petric untuk masuk jajaran staf pelatih Maung Bandung.
Bojan Hodak menjelaskan, cukup beralasan bagi dia dan tim merekrut staf pelatih baru. Faktanya Persib memang kehilangan banyak asisten pelatih yang memilih mundur setelah Luis Milla mundur.
Seperti diketahui, tiga asisten pelatih Persib mengikuti jejak Luis Milla mundur yakni Manuel Cascallana, Carlos Grande Rodriguez, dan Bayu Eka Sari.
Baca Juga : RD Akui Ada yang Salah dengan Makan Konate di Laga Persib vs Barito Putera
Mario Petric, kata Bojan Hodak, merupakan sosok yang lebih ke spesialis pelatih fisik. Dia berharap, sosok yang sudah sangat dikenalnya ketika melatih sejumlah klub di Malaysia itu, bisa berkolaborasi dengan apik bersama asisten pelatih lain di Persib.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Dia adalah pelatih fisik dan tentunya kami di tim juga membutuhkannya. Karena kami juga hanya memiliki Yaya (Sunarya) jadi sekarang perlahan kami harus menambah jumlah asisten untuk mengakomodir kebutuhan tim," kata Bojan Hodak, Minggu 13 Agustus 2023.
"Jika melihat sepak bola modern tim diperkuat 30-40 orang di dalam skuat. Jadi karena itu kami butuh tambahan," ujar pelatih yang selama berkarier di Malaysia meraih banyak gelar juara.
Baca Juga : Persembahan Coklat Kita dan Polda Jabar, Ciptakan Pemilu Damai lewat Gelaran Seni
Sementara itu, Deputy CEO Pesib, Teddy Tjahjono, tidak menampik alasan Mario Petric didatangkan ke Persib karena faktor sang pelatih sudah sangat dikenal oleh Bojan Hodak, sehingga sudah saling memahami.
"Ya memang Miro memang sudah beberapa kali ikut mulai dari JDT, terus juga Kelantan, Kuala Lumpur, kerjasama beberapa tahun jadi mungkin karena sudah ada chemistry sehingga diusulkan," tutup Teddy.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: M Taufik