David da Silva. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Paceklik gol David da Silva berlanjut ketika Persib Bandung ditahan imbang Dewa United FC dengan skor 1-1 pada laga pekan kedelapan Liga 1 2023-2024.
Dalam pertandingan tersebut, David da Silva gagal memaksimalkan peluang yang didapat. Seperti di babak pertama, saat dia mendapat ruang tembak cukup terbuka, tetapi bola yang ditendangnya masih melenceng.
Kini, catatan David da Silva gagal mencetak gol bertambah menjadi enam pertandingan secara beruntun. DDS terakhir kali mencetak gol ketika Persib bermain imbang dengan tuan rumah Arema FC 3-3 pada pekan kedua.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, berharap David da Silva bisa segera keluar dari paceklik gol dan lebih baik dalam hal penyelesaian akhir di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Apalagi David da Silva saat ini, menjadi tumpuan Persib di lini depan karena harus kehilangan Ciro Alves akibat skorsing dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI).
"David bisa mendapat peluang tapi penyelesaian akhirnya belum maksimal. Tetapi saya juga tidak bisa menurunkan Ciro karena hukuman, lalu pada dasarnya juga Ezra itu adalah second striker," kata David da Silva.
Baca Juga : Persib Catat Rapor Disiplin yang Lebih Bersih saat Hadapi Barito
"Jadi saya tidak bisa melakukan perubahan terlalu banyak. Bagi saya yang paling penting adalah berlatih dengan keras dan sudah berusaha dengan keras. Hari ini dia mendapat satu benturan tapi tetap bekerja keras. Tapi pada akhirnya, dia masih membuang-buang peluang dan masih harus mengasah finishing-nya," ungkap Bojan Hodak.
Pertahanan PSIS Semarang akan menjadi tantangan berikutnya yang harus dihadapi David da Silva untuk 'menyelamatkan' reputasinya sebagai salah satu penyerang tersubur di Liga 1.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik
