Teja Paku Alam (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Secara mengejutkan Persib Bandung mengubah sektor penjaga gawang pada laga kontra Persikabo 1973.
Dalam laga tersebut, Persib Bandung menurunkan Teja Paku Alam yang sebelumnya absen dalam 4 laga terakhir akibat cedera dan penurunan performa.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengatakan ada alasan di balik perubahan posisi penjaga gawang di laga kali ini.
Baca Juga: Level Kepercayaan Diri Persib Kian Meningkat Usai Menang Atas Persikabo 1973
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Ia menjelaskan perubahan tersebut dipilih agar persaingan di sektor penjaga gawang lebih kompetitif.
Peningkatan performa Teja juga disebut Bojan sangat terlihat nyata ketika jalani sesi latihan rutin. Ia menilai penjaga gawang asal Padang itu memiliki ambisi besar untuk menjadi kiper reguler dengan bekerja keras di sesi latihan.
"Fitrul sebenarnya bermain dengan bagus dalam empat laga terakhir, terutama di dua laga terakhir karena dia menunjukkan kemajuan. Tapi dalam sepekan terakhir di latihan, Teja memperlihatkan rasa laparnya, dan itu bagus dalam persaingan di dalam tim," kata Bojan kepada awak media dalam sesi jumpa pers.
Baca Juga: Menang di Derby Jawa Barat, Bojan Hodak Sebut Timnya Sempat Alami Kesulitan
Ia menambahkan, dengan perubahan ini akan membangun iklim persaingan di sektor penjaga gawang. Sehingga semua pemain tak bisa bersantai dan terus menunjukan kapasitasnya demi menjadi yang terbaik.
"Kini keduanya bersaing untuk mendapat tempat di tim utama dan jika tidak ada persaingan maka mereka bisa saja bersantai. Bisa dilihat tadi di pertandingan, Teja terlihat begitu lapar dan bermain dengan bagus, ini yang diharapkan dari dia." tutup Bojan.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Teguh Nurtanto
