Robi Darwis. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Gelandang Persib Bandung, Robi Darwis mengaku sedang jalani masa pendidikan bersama TNI Angkatan Darat.
Robi Darwis menjelaskan ada banyak pertimbangan hingga akhirnya memantapkan diri untuk menjadi anggota TNI Angkatan Darat.
"Itu benar. Iya, angkatan darat. Kemarin daftarnya Kodam III Siliwangi," tutur pria asal Cianjur tersebut.
Baca Juga : Sudah Gabung Latihan, Robi Darwis Masih Jetlag
Sebelum memilih untuk mendaftar sebagai tentara, Robi sempat galau akan masa depan kariernya bersama Persib Bandung. Terlebih ia sempat khawatir masa depannya sebagai pesepakbola akan terganggu dengan tugas barunya tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Namun setelah mempertimbangkan, Robi tetap mendapatkan jaminan karena masuk jadi anggota TNI lewat jalur atlet atau prestasi. Sehingga dua tugasnya masih tetap bisa berjalan dan tak akan terhambat.
"Tentunya, tadinya berpikir masih dipikir-pikir jadi tentara atau engganya, soalnya dari kecil juga ada niatan jadi tentara namun mungkin jalannya sepak bola dulu, terus rezekinya kalau ada kesempatan kenapa enggak. Selagi gak mengganggu sepak bola juga. Jadi kan tentara bisa jalan, sepak bola pun gak keganggu," kata pemain bernomor punggung 6 itu.
Baca Juga : Bojan Hodak Bicara Peluang Persib Datangkan Pemain Anyar, Siapa Dibidik?
Untuk masa pendidikan sendiri, Robi melanjutkan, ia mendapatkan dispensasi agar bisa berkonsentrasi terlebih dahulu bersama Persib.
Terlebih Persib sebagai klub sudah melayangkan surat agar Robi bisa mendapatkan dispensasi dan fokus bersama tim.
"Kalau untuk pendidikan masih berjalan, ya itu juga ada dispensasinya. Robi kan masuknya cabang atlet kan, jadi ada khususnya gitu cabang atletnya. Jadi unjuk masalah pendidikan, bisa menyesuaikan yang penting ada surat izin dari klubnya," tutupnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
