Dari Viking Persib Club untuk Palestina

Dari Viking Persib Club untuk Palestina Ketua Viking Persib Club, Tobias Ginanjar. (RAFFY FARAZ/REPUBLIKBOBOTOH.COM)

REPUBLIK BOBOTOH - Viking Persib Club (VPC)menyuarakan dukungannya kepada Palestina pada laga Persib Bandung versus Arema FC pada Rabu, 8 November 2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung.

Dalam laga tersebut, VPC membentangkan bendera Palestina berukuran besar di tribun timur Stadion GBLA.

Selain bendera berukuran besar, VPC juga menggelar aksi sosial dengan menjuak bendera kecil, lengkap dengan gambar semangka di tengahnya.

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, VPC sudah mengumumkan akan mendonasikan sebesar Rp15 ribu rupiah per miniflag untuk memenuhi hidup dasar warga Palestina.

Baca Juga : BREAKING NEWS! Putu Gede Resmi Tinggalkan Persib


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Kebutuhan itu meliputi di antaranya obat-obatan, keperluan pribadi, dan bantuan pascaserangan.

”Ada donasi, ada pengibaran bendera. Tapi intinya kami ingin memberikan pesan kepada dunia bahwa Bobotoh berdiri bersama palestina. Dan kita, berdiri atas kemanusiaan," kata Ketua Umum VPC, Tobias Ginanjar.

Tobi mengakui aksi ini merupakan bentuk solidaritas VPC atas kejadian yang menimpa Palestina.

Pasalnya kata Tobias, ini merupakan aksi kemanusiaan dan tak ada sangkut pautnya dengan politik.

Baca Juga : Daftar Top Scorer Liga 1 2023-2024 Usai Gustavo Almeida dan David Da Silva Cetak Gol di Laga Persib vs Arema FC

"Ini bentuk solidaritas, dan merupakan pesan kemanusiaan dari Viking Persib Club, apa yang terjadi di Palestina. Karena menurut kami, kejadian yang terjadi di Palestina, tidak ada kaitannya dengan politik apapun, tapi ini pesan kemanusiaan,"

Ia juga tak khawatir jika aksi ini justru melanggar kode disiplin PSSI. Pasalnya VPC sangat siap untuk membayar denda secara mandiri dan tak akan membebani klub.

"Kita berharap tidak ada denda, karena di regulasi juga masih abu-abu karena yang disana disebutkan politik, agama dan lain-lain. Tapi bagi kami ini untuk kemanusiaan, tapi kalo sampai didenda kita siap patungan untuk denda tersebut," tutup Tobias.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: Daddy

Piksi

Berita Terkini