REPUBLIKBOBOTOH.COM - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares, meluapkan kekecewaanya kepada wasit yang memimpin pertandingan melawan Persib Bandung.
PSM Makassar berhasil menahan imbang tuan rumah Persib Bandung dengan skor 0-0 di laga pekan ke-21 Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandungm Senin (4/12/2023).
Ia kecewa dengan keputusan wasit yang dianggap banyak melakukan keputusan kontroversial, hingga mengeluarkan 8 kartu kuning dalam duel tersebut.
Keenam kartu kuning diberikan kepada PSM Makassar dan dua lagi untuk Persib Bandung.
"Bagi saya, bukan soal melawan Persib atau tim lain, ini hanya untuk mengembangkan wasit. karena wasit tidak bisa sampai beri enam kartu kuning, dan tidak bagus karena tidak menghargai pekerjaan pemain, staf dan klub yang bekerja keras selama ini,"
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Kami tidak pantas mendapatkan enam kartu kuning, apalagi di laga selanjutnya kami akan melawan Bhayangkara, saya tidak bodoh, jika saya bodoh ok, saya ngomong di hadapan media seperti ini agar mereka mau menghargai pemain, menghargai PSM, menghargai sepak bola, ini kebanyakan kesalahan, dari 21 laga, paling tidak 15 penalti, kalian bisa lihat sendiri," jelas Bernando Tavares dalam sesi jumpa pers usai laga.
Apakah pihak PSM Makassar akan mengajukan surat protes kepada PSSI? Bernando Tavares mengatakan ini bukan kali pertama timnya dicurangi wasit. Bahkan manajemen PSM pun pernah mengirim surat protes.
"saya akan berikan contoh, di putaran pertama kami (melawan Persib) wasit tidak memimpin laga dengan baik, tapi kami tetap menang dari Persib.
"Jika kalian punya kasus serupa, dengan lawan yang melakukan pelanggaran, satu kali dua kali tiga kali tapi tidak ada perubahan apa yang terjadi? Tentu kita harus berbicara, kita harus respek, kita harus meperlihatkan respek satu sama lain,"
Baca Juga : PSM Terancam Dijatuhi Sanksi Usai Hadapi Persib
"Setelah pertandingan saya tetap menghargai mereka, kalau saya bicara tentu endingnya bakal berbeda, tapi ini enam kartu kuning sebelum laga melawan Bhayangkara.
"Kita sibuk, habis ini kita main di kandang terbang antar pulau kemudian kita ke luar negeri, sepertinya wasit tutup mata dan beri kasih kartu kuning kesini, kartu kuning kesana. Maka respeklah sama perekjaan kita," tegasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Adam Husein | Editor: Daddy
