REPUBLIKBOBOTOH.COM - Keganasan Persib Bandung di laga tandang hingga pekan 24 Liga 1 musim 2023-2024, memang tak perlu diragukan lagi.
Dilihat dari pencapaiannya sejauh ini, Persib menjadi tim dengan hasil terbaik saat tampil di kandang lawan dengan mengemas 22 poin dari 12 pertandingan.
Sayangnya hal itu berbanding terbalik dengan torehan Persib saat bermain di kandang sendiri. Yang mana dari 12 laga kandang, tim berjuluk Maung Bandung itu hanya mampu mengemas 19 poin saja.
Baca Juga : Persib Siap Lepas Sejumlah Pemainnya, Ini Penjelasan Bojan Hodak
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak menilai ada banyak faktor yang membuat Persib kurang tangguh saat tampil di kandangnya sendiri.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Dari sederet faktor yang ada, ia melihat anak asuhnya terlalu bermain menyerang dan itu menjadi keuntungan bagi lawan untuk melakukan serangan balik cepat.
"Bisa dilihat, ada banyak hal, salah satu contohnya, ketika bermain di kandang dan ketika kami menyerang, tim lain bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik. Ini bisa saja menjadi masalah," kata Bojan kepada awak media pada Selasa, 20 Februari 2024 di Stadion Sidolig, Kota Bandung.
Baca Juga : Komentar Mantan Persib setelah Resmi Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-16
Justru di kandang lawan, ia melihat faktor terkuat timnya ialah bisa bermain lebih lepas. Apalagi tak jarang, Persib mendapatkan lawan yang kerap melakukan permainan terbuka dan itu menjadi keuntungan dalam mendapatkan poin.
"Hal yang lain adalah ketika kami bermain tandang, tim lain lebih bermain terbuka dan kami punya lebih banyak ruang. Jadi itu alasannya," tutupnya.
Melihat catatan Persib ketika melakoni laga kandang, bukan tidak mungkin Maung Bandung bakal mengakhiri paceklik kemenangan ketika melawat ke markas Barito Putera pada Jumat 23 Februari 2024.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik