REPUBLIKBOBOTOH.COM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak tak ingin terburu-buru untuk memikirkan 6 pertandingan di sisa kompetisi Liga 1 musim 2023-2024.
Pelatih asal Kroasia tersebut memilih untuk tak membebani David da Silva Cs dan tetap menaruh target secara bertahap dari pertandingan ke pertandingan.
Bojan mengungkapkan bahwa jajaran pelatih Persib tetap menaruh target tinggi di 6 laga tersebut. Akan tetapi hal itu tidak dilakukan secara sekaligus karena dikhawatirkan dapat mengganggu konsentrasi anak asuhnya yang tengah berprogres pesat.
Baca Juga : Persib Terbang Lebih Cepat ke Bali, Ini Alasannya
Bojan Hodak pun menambahkan bahwa menatap pertandingan ke pertandingan merupakan cara paling bijak dan lebih masuk akal dalam menghadapi 6 laga tersisa itu. Maka dari itu ia lebih mementingkan kondusifitas tim dengan menjaga konsentrasi pemain lewat target secara bertahap.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Kami tidak mau terlalu melihat enam laga sekaligus, kami menatapnya laga demi laga. Ini cara yang paling mudah untuk menghadapinya," ujar Bojan kepada awak media.
Yang terpenting bagi Persib saat ini ialah cara mendapatkan kemenangan dengan memperbanyak torehan gol. Bojan yakin catatan gol di 6 laga terakhir sangatlah penting demi menjaga asa timnya untuk tetap berada di posisi 4 besar klasemen akhir nanti.
Baca Juga : Persib Bandung Waspadai Persikabo 1973 Bersama Djadjang Nurdjaman
"Saya rasa pada akhirnya, gol juga sangat penting, bukan hanya pertandingan atau poin, tapi gol juga penting. Karena persaingan memperebutkan empat besar begitu ketat," tutupnya.
Pertandingan terdekat yang akan dihadapi Persib adalah menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Jumat malam 14 Maret 2024 pukul 20.30 WIB yang disiarkan langsung Indosiar dan streaming di Vidio.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik