Andre Oktaviansyah. (Persebaya.id)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Gelandang Persebaya Surabaya, Andre Oktaviansyah tak ingin terlalu memikirkan ancaman degradasi yang mengintai timnya jelang laga kontra Persib Bandung.
Andre memastikan, semua pemain Persebaya sudah sepakat untuk mengesampingkan ancaman degradasi menghantui Bajul Ijo dan berkonsentrasi menghadapi Persib Bandung.
Persebaya yang saat ini menempati posisi 12 dengan mengoleksi 39 poin, membutuhkan satu kemenangan untuk lolos dari degradasi ke Liga 2 musim depan.
Baca Juga : Penantian Panjang Zalnando Berpotensi Berakhir di Laga Persib vs Persebaya
Andre mengungkapkan bahwa masih ada potensi timnya untuk terdegradasi di musim ini. Apalagi para tim papan bawah seakan menunjukan taringnya secara bersamaan dengan cara mampu mengambil banyak poin dari beberapa laga terakhir.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Akan tetapi pemain yang akrab disapa Kobra itu memastikan semua pemain Persebaya tak ingin membebani diri dengan bayang-bayang tersebut. Pasalnya kemenangan atas Persib bisa menghindarkan Persebaya dari degradasi di akhir musim nanti.
"Kita gak usah pikirin itu, kita fokus di game ini saja," kata Andre kepada awak media.
Baca Juga : Persiapan Kurang Ideal, Persebaya Bidik Hasil Terbaik di Markas Persib
Eks pemain Persikabo 1973 itu juga menambahkan, yang terpenting saat ini adalah menjaga mentalitas bermain dari rekan setimnya.
Apalagi ia sadar, kemenangan di laga kontra Persib juga bukan hanya menyelamatkan timnya dari degradasi saja, melainkan mengubah catatan minor Persebaya yang belum pernah menang atas Persib sejak 2022 lalu.
"Kita cuma sedikit waktunya dan itu kita maksimalkan sebaik mungkin. Kita tetap terus bersama-sama sejak pertandingan kemarin, tentunya kita harus tetap fokus untuk pertandingan besok," tutupnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
