REPUBLIKBOBOTOH.COM - Caretaker atau pelatih interim/sementara Madura United FC, Rakhmat Basuki, tak mau mengakui kekalahan pasukannya karena tekanan Bobotoh.
Madura United dibuat tak berkutik 3-0 di markas Persib Bandung pada leg pertama Final Championship Series Liga 1 2023/2024, di Stadion si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Minggu malam 26 Mei 2024.
Pertahanan solid Madura United roboh setelah Ciro Alves dengan brilian mencetak gol lewat tendangan lob pada menit 70 yang gagal diantisipasi Lucas Frigeri.
Baca Juga : Bojan Hodak Sebut Kaki Pemain Madura United Gemetar Diteror Bobotoh
Mimpi buruk Madura United berlanjut di masa injury time ketika wasit memberikan tambahan waktu selama 10 menit setelah gawang mereka kembali bobol dua kali lewat David da Silva.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Kalau pemain saya, rata rata sangat senang dengan atmosfer yang ada di stadion ini, mereka semakin menikmati bermain bola, karena semakin banyak suporter yang ada akan membuat mereka ingin tampil menunjukkan bahwa ini dong sepak bola yang bagus," kata Rakhmat Basuki seusai pertandingan.
"Maksudnya kepercayaan diri kita akan semakin meningkat. Jadi saya pikir kekalahan malam ini bukan juga karena tekanan dari suporter, tapi murni karena memang Persib lebih efektif malam ini," tuntasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Daddy