Tangkap layar, bobotoh rusuh di Stadion Si Jalak Harupat usai laga Persib vs Persija.
RBCOM - Persib Bandung sepertinya tidak akan luput dari sanksi yang dijatuhkan PSSI imbas dari kericuhan suporter yang terjadi seusai laga kontra Persija Jakarta.
Sejumlah sanksi berpotensi dijatuhkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI kepada Persib Bandung akibat kericuhan yang terjadi setelah pertandingan big match lawan Persija di Stadion si Jalak Harupat pada Senin 23 September 2024.
Salah satu sanksi yang mungkin diterima Persib adalah menggelar pertandingan kandang tanpa penonton di kompetisi Liga 1 musim 2024-2025.
Laga kandang terdekat yang akan dilakoni Persib di Liga 1 2024-2025 adalah menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion si Jalak Harupat pada 18 Oktober 2024 mendatang.
Baca Juga : Hadapi Persib di Matchday 2 ACL Two, Zhejiang FC Dilanda Krisis
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Pertandingan Persib vs Persebaya bukan tidak mungkin akan digelar tanpa penonton akibat kericuhan yang terjadi sesuai laga kontra Persija.
Sebelumnya PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah memanggil manajemen Persib maupun dari pihak komunitas bobotoh untuk meminta assesment.
Dirut PT LIB, Ferry Paulus pun sempat menyinggung beberapa bentuk sanksi yang kemungkinan dijatuhkan kepada Persib
"Ya, biasa di dalam sepak bola, operator itu bisa memberikan juga sanksi. Tapi sanksi yang ada di dalam regulasi," kata Ferry Paulus dikutip dari CNN Indonesia.
"Bisa jadi nanti sanksi yang terberat, tentunya hukuman administrasi, pengurangan poin dan seterusnya. Itu kan sanksi yang sangat berat yang biasa diterima oleh klub. Tapi case ini adalah case dan peranahnya bukan ranah kita," ujar Ferry.
Setelah memanggil pihak manajemen dan suporter Persib, PT LIB pun memberi masukan kepada Persib untuk memberikan sanksi di kalangan internal.
"Kita pada posisi minta-minta kepada Persib supaya memberikan sanksi-sanksi di internalnya mereka, Itu layaknya, kita ini kan korporasi. Persib juga korporasi. Kita gak bisa masuk areanya mereka, karena mereka punya aturan dan SOP sendiri di dalam Persib," jelas Ferry.***
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: M Taufik
