REPUBLIK BOBOTOH - Antusiasme besar ditunjukkan para peserta gelaran e-Sport Competition yang diselenggarakan manajemen Persib sejak 21 Februari lalu dan mencapai puncaknya pada Minggu 28 Februari 2021.
Kegiatan yang pertama kali digelar Persib ini berlangsung di Graha Persib, terdiri dari dua kategori yaitu Mobile Legend dan PES.
“Kami melihat e-Sport ini semakin berkembang dan bahkan diakui oleh dunia dengan masuknya menjadi cabor di Asian Games 2022. Ada potensi besar dari anak muda Indonesia untuk bisa berprestasi di olahraga baru ini,“ kata Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, sebagaimana dikutip REPUBLIKBOBOTOH.COM dari laman resmi klub Persib.
Baca Juga: Terpopuler: Alasan Sebenarnya Kim Pilih Hengkang dari Persib Hingga Tepis Tudingan Karena Uang!
Teddy pun mengaku senang dengan gelaran tersebut karena seluruh slot peserta, baik di Mobile Legend maupun PES, sehingga tertarik untuk melangkah lebih jauh di even selanjutnya.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
“Kalau melihat antusiasnya, ini sudah sesuai dengan yang kami harapkan. Bukan tidak mungkin, ke depan kami bisa menggelar even dengan skala lebih besar sebagai wadah bagi generasi muda memupuk kemampuan mereka di e-Sports ini, “ harapnya.
E-Sport Competition 2021 memperebutkan hadiah total senilai Rp10 juta, empat buah jersey original Persib dan official merchandise dari Persib Official Store.
Baca Juga: Akhirnya Terjawab, Kim dan Fabiano Beltram Resmi Merapat ke PSS Sleman
Pemenang PES bahkan berkesempatan menjalani partai spesial melawan bek kiri Pangen Biru, Zalnando.
Pemenang Mobile Legenda, Alvin menyampaikan harapan akan e-sport di Jawa Barat yang mendunia. Akan banyak turnamen sebagai wadah anak muda menyalurkan hobi positifnya.
"Semoga ke depannya e-sport di Jawa Barat semakin maju, semakin banyak turnamen-turnamen untuk wadah anak muda yang menyukai game," ucapnya.
Baca Juga: Latihan Perdana Persib Hari Ini Digelar Tertutup di Stadion GBLA
Terlebih, saat ini game sudah berkembang, bahkan menjadi profesi untuk mendapatkan penghasilan. Makanya, dia berharap, e-sport di Jawa Barat bisa bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Pemenang gim PES, Baim berharap, e-sport bisa lebih maju. Ia mengaku bangga bisa menjadi yang terbaik di Bandung.
"Saya belum pernah juara di Bandung. Ternyata ini rezekinya saya. Senang pastinya dapat gelar, Semoga e-sport di PES semakin jaya," katanya. (Kris Andieka)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Daddy