Anggap Piala Menpora Hanya Turnamen Pemanasan, Robert: Belum Ada yang Perlu Dievaluasi

Anggap Piala Menpora Hanya Turnamen Pemanasan, Robert: Belum Ada yang Perlu Dievaluasi Aksi bek sayap Persib, Ardi Idrus saat menghadapi Bali United pada babak penyisihan Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu 24 Maret 2021. (Ligaindonesiabaru.com)

REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts menegaskan belum mengambil langkah untuk mengevaluasi timnya setelah hasil imbang kontra Bali United pada laga pertama penyisihan Grup D Piaa Menpora 2021.

Menurutnya saat ini, Persib lebih memilih untuk melihat pemainnya dalam merespons situasi dalam pertandingan. Karenanya, dia menegaskan untuk saat ini tidak ada yang harus dievaluasi secara konkret.

"Soal ini (evaluasi) jangan sampai terjadi ada kesalahpahaman, saat ini belum ada yang perlu dievaluasi. Apa yang kami lihat di sini adalah bagaimana pemain merespon ketika berhadapan dengan tim seperti Bali United," ujar Robert pada Kamis 25 Maret 2021.

BACA JUGA: Robert Merasa 'Beruntung' Peluang Terbuka Lerby Terbuang

BACA JUGA: Farshad Noor Tak Kunjung Gabung Persib, Ini Penjelasan Robert


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Robert juga menilai, tidak adil rasanya apabila tim Persib mendapatkan evaluasi di tengan ketidaksiapan tim. Apalagi tim yang dihadapinya memiliki persiapan yang jauh lebih matang karena sudah berlatih sejak lama.

"Bali United sudah melakukan persiapan selama dua bulan. Secara fisik, mereka memiliki kondisi yang jauh lebih baik ketimbang pemain dari klub lain, termasuk kami sendiri yang baru berlatih selama tiga pekan, sedangkan Bali United sudah berlatih dua bulan," ucap eks pelatih Hittarps IK itu.

Robert menambahhkan, persiapan timnya yang hanya dua pekan juga belum sepenuhnya selesai. Masih ada tahapan yang lebih besar ketimbang harus mengevaluasi timnya.

"Jadi, apa yang saya dan pelatih lain lihat di pertandingan adalah bagaimana setiap pemain merespon situasi yang mereka hadapi di pertandingan dan bagaimana kami sebagai satu tim merespons situasi tertentu. Tidak ada hal yang kami evaluasi karena memang apa yang kami lakukan belum selesai," ungkapnya.

"Selama 2-3 pekan latihan yang kami lakukan, kami membangun platform hanya dari segi aerobik setelah satu tahun tidak berlatih dan bermain, Anda tidak bisa begitu saja memendam harapan," bebernya.

Disamping itu, pria asal Belanda tersebut melihat ada hal yang lebih penting dalam melakoni setiap pertandingan di Piala Menpora. Menurutnya Piala Menpora merupakan ajang pemanasan dan persiapan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2021 yang direncanakan digelar pada Juni mendatang.

"Satu hal yang juga penting adalah, turnamen ini bukan untuk mengevaluasi tim, tapi sebagai persiapan, ketika liga mendapat bisa berjalan. Pekerjaan mendasar kami sudah terpenuhi, karena dengan itu, baru kami bisa memulai persiapan (menuju liga)," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini