Dianggap Sudah 'Karatan', Begini Reaksi Hariono

Dianggap Sudah 'Karatan', Begini Reaksi Hariono Aksi Hariono saat membela Bali United menghadapi Persib di laga pertama Grup D Piala Menpora 2021. (Ligaindonesiabaru.com)

REPUBLIK BOBOTOH - Hariono memiliki motivasi tinggi di turnamen Piala Menpora 2021. Dia ingin menjawab penilaian sudah 'karatan' di usianya yang sudah di atas 30 tahun.

Hariono gabung ke Bali United jelang bergulirnya Liga 1 musim 2020 setelah tak mendapatkan perpanjangan kontrak di Persib klub yang sudah dibelanya sejak 2008.

Dengan Serdadu Triadatu, pemain berusia 35 tahun itu, bertekad membuktikan dia masih mampu berprestasi."Target pribadi saya tentunya ingin bisa maksimal membantu Bali United lebih berprestasi kembali," katanya dikutip dari laman ofisial Bali United, Senin 5 April 2021.

BACA JUGA: Meski Memaklumi, Robert Alberts Soroti Hal Ini dari Anak Asuhnya

BACA JUGA: Wander Luiz Masuk Daftar Terbaik di Piala Menpora


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Banyak orang yang bilang kalau saya sudah habis masanya dan sudah tua. Tapi itu malah menjadi motivasi saya untuk lebih baik lagi. Alhamdullilah, masih bisa bersaing dengan pemain yang lain," ujar Hariono menambahkan.

Pemain yang bakatnya ditemukan pelatih Jaya Hartono ketika menangani Deltras Sidoarjo itu, sekarang merasa sudah lebih memahami situasi di Bali United dan siap memberikan yang terbaik.

"Saya bersyukur ya karena diberikan kesempatan sama tim pelatih. Mungkin tahun pertama masih adaptasi sama tim. Kemudian sepak bola berhenti selama satu tahun, saat itu jaga kondisi secara pribadi. Tahun ini lebih memahami taktik dan strategi yang diinginkan oleh tim pelatih," tegas Hariono.

Di ajang Piala Menpora, Hariono ikut andil membantu Serdadu Tridatu lolos ke 8 besar setelah menempati posisi dua Grup D di belakang mantan klubnya, Persib Bandung. (Taufik)

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini