REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts berhasil mendapatkan pelajaran berharga usai gagal memboyong Piala Menpora 2021 ke Kota Bandung. Menurutnya ada dampak yang terasa terutama di lini tengah, selepas tim Persib kehilangan Omid Nazari dan Kim Jeffrey Kurniawan.
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Omid dan Kim memutuskan pergi dari Persib jelang bergulirnya turnamen Piala Menpora. Pemain kelahiran Swedia itu langsung bergabung dengan United City FC, sedangkan Kim bergabung dengan tim kebanggaan masyarakat Sleman, PSS.
Robert mengatakan hilangnya dua pemain tersebut memberi dampak besar untuk timnya. Perlu waktu bagi Robert untuk mencari pemain yang pas menggantikan Omid dan Kim.
"Untuk tim kami, saya rasa bagus bagi kami melihat apa kelemahan yang ada. Kami tidak bisa langsung mengganti peran Omid dan Kim, kami kehilangan mereka "
"Mereka sebenarnya bukan pemain yang kami ingin lepas tapi mereka yang meminta untuk meninggalkan tim ini," ujar Robert kepada awak media.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Datangnya Farshad Noor di Piala Menpora juga tak memberi dampak baik secara menyeluruh. Ia melihat tipe bermain Farshad tak cocok bermain di tim Persib saat ini.
Dengan demikian pertahanan timnya sangat rapuh ketika dapat serangan dari lawan.
"Kami juga tidak berhasil dengan Farshad Noor di posisi itu, dia mencoba untuk menggantikan peran itu tapi tipenya tidak cocok,"
"Jadi kalian bisa lihat kami mempunyai kelemahan di lini tengah dan bisa dibongkar oleh lawan dalam banyak pertandingan,"
"Disebabkan oleh itu pertahanan kami jadi lebih mudah terbuka karena kami tidak bisa mendapat second ball, lawan banyak mencetak gol dari situasi itu," imbuh pelatih asal Belanda itu.
Berbicara soal skema menyerang, justru Robert menilai timnya sangat baik ketika menyerang dari sisi sayap. Namun serangan Persib dari sektor tengah masih sangat lemah.
"Serangan kami juga sangat bagus dari sisi sayap dan banyak mengekspoitasi tapi kurang bagus dari area tengah karena tidak banyak yang bisa melakukan itu," tambah pria berusia 66 tahun itu.
Ditambah lagi keberadaan Wander Luiz dirasa Robert masih kurang maksimal. Pasalnya kondisi Luiz masih belum bugar dab tampak masih beradaptasi dengan tandemnya.
"Hanya striker utama kami, Luiz tapi dia juga belum sepenuhnya bugar dan nyetel. Itu pelajaran yang kami terima dan itu sanGat bagus karena kami bisa memperbaikinya sebelum liga," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Dadi M